Menulis
300 kata, termasuk pembuka, isi, dan penutup. Begitulah instruksi tugas untuk minggu
ini. Aku dan ratusan orang tergabung di dalam sebuah grup FB. Aturan main
sederhana. Peserta akan menulis sesuai topik. Tulisan ini akan dikoreksi
oleh dewan mentor (penulis hebat lainnya). Setelah itu, tulisan diposting di
wall grup dan wall FB pribadi.
Tertera
jadwalku di tanggal 28 mei 2019 dan mentor yang akan membantu. Hal ini berarti hari
senin tulisan sudah dikirim.
“Ah,
gampang, besok sore juga bisa, ”pikirku. Sabtu kerja hanya setengah hari. Masih
bisa kuteruskan sampai minggu. Itulah rencana awal.
Menulis
bisa dilakukan siapa saja tetapi menyajikan tulisan indah menjadi perkara
yang sulit. Menurut para penulis hebat, tipsnya
sederhana, menulislah!
Seketika
aku berselancar di dunia maya. Membaca tulisan-tulisan pada laman google dan
grup FB. Setiap orang unik dalam menyajikan tulisan. Aku malah larut
dalam beberapa tulisan. Tulisan yang ditangapi ratusan like dan komentar.
“Hm…begini nih tulisan yang menghibur,”batinku.
Sabtu
terlewati begitu saja. Waktu pengumpulan tugas semakin mepet. Aku semakin
deg-degan. Sampai minggu sore, pikiranku masih harus berpikir keras mencari 300
kata yang tepat, belum lagi mengurainya menjadi tulisan yang indah.
Kebuntuan
pun menyita emosi. Mentok saat mengurai scorecard lalu membuat yang baru.
Berulang kali membaca tulisan dari awal sampai akhir . Kata-kata yang terdengar
garing segera diganti lewat aplikasi thesaurus untuk memperindah tulisan.
Tidak hanya itu saja, cara penulisan pun harus sesuai dengan EYD.
Harus
diakui ‘jam terbang tinggi’ sangat mempengaruhi karya tulisan yang baik
juga. Menulis memang berat, kamu harus terus berlatih. Dilan tidak akan
sanggup. Aku memotivasi diri. Tidak hanya butuh pikiran yang jernih,
menulis juga membutuhkan energi. Untung saja ada camilan untuk menunda
lapar.
Tidak
terasa jam sudah bergerak menuju tengah malam. Akhirnya selesai juga
sebuah tulisan. Aku sudah kirimkan kepada dewan mentor. Kalau untuk kamu, baca
saja tulisan ini, sama koq 300 kata.
No comments:
Post a Comment