Monday, September 24, 2018

KISAH SATU MALAM DI GAJAH BOBOK....

Hai...hai Good people!

Tentu kamu setuju ibarat ponsel perlu dicharge maka jiwa dan raga yang lelah dengan hiruk pikuk perlu dimanja dan disegarkan. Nah, salahsatu aktivitas kekinian dengan traveling atau nge-trip.

Adanya tagline Ayo Piknik Biar Ga Panik! makin memberi semangat untuk berlibur. Kabar baiknya, keinginan masyarakat yang semakin gemar berlibur mendapat tanggapan positif oleh perusahaan traveling, pengusaha  hotel atau armada transportasi memberikan tawaran paket liburan yang heboh.

Untuk  wisata lokal, sekarang ini tidak lagi sekedar pantai, gunung atau wisata kuliner orang-orang zaman now suka dengan tempat-tempat dengan sajian berbeda dengan benda atau bentuk yang unik sampai terkesan aneh. 

Pemerintah daerahpun kian berani  'membongkar' potensi alam dengan membuka dan menjadikan beberapa tempat sebagai spot destinasi yang kekinian.

Nah di Sumut ada destinasi yang lagi hits belakangan ini, yaitu BUKIT GAJAH BOBOK.

SEKILAS TENTANG BUKIT GAJAH BOBOK

Nama tempat : Bukit Gajah Bobok
Lokasi :  Tongging, Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara
Nama Tempat : Taman Simalem Resort
Lokasi : Jalan Raya Merek – Sidikalang Km. 9, Sidikalang, Kodon-Kodon, Merek, Kodon-Kodon, Merek, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara


Adalah Trio perbukitan yang terletak di desa Pangambatan, daerah di sekitaran kecamatan Merek bagian dari kabupaten Karo. Akses ke tempat ini sangat mudah karena berada di jalan lintas kabanjahe-Sidikalang. Bisa dilalui dengan dua rute, pertama dari jalan Berastagi (Berastagi-Kabanjahe-Merek) dan satu lagi melalui Pematang Siantar. Kalau dari Medan jarak sekitar 1000.6km bisa ditempuh dalam 3-4 jam. Nah, kalau tahu Simalem Resort, tempat ini tidak jauh dari gerbang Simalem Resort.

Pada tanggal 8-9 September kemaren, aku dan beberapa teman kemping kesana. Sewaktu kami hendak pulang ke Medan, kami singgah di warung pinggir jalan untuk sekedar minum teh menanti bis dari arah Sdikalang. Aku mengajak ibu pemilik warung mgobrol2 khususnya tentang Gajah bobok ini. Menurut beliau warga kampung sebenarnya tidak pernah memberikan nama Gajah Bobok. Bagi mereka 3 bukit tersebut dikenal dengan buhit natolu seperti ungkapan Batak Dalihan Natolu. Seperti masyatakat lainnya, beliau kaget ketika ramai orang melintasi desa merekq mencari dan naik ke bukit yang tepat di belakang rumahnya.

Awalnya nama Gajah Bobok hanya santer di kalangan anak2 muda yang sering kemping di sana. Menurut mereka bukit-bukit tersebut tampak seperti gajah sedang tidur bila diperhatikan dari jalan lintas Merek-Sidikalang atau dari tempat ketinggian di Siantar. Kedua bukit tertinggi tampak seperti badan gajah yang sedang terbaring/idur dan satu bukit lain yang dekat Danau Toba tubuh bagian atas sampai ke belalainya.

Tempat eksotis dengan pemandangan hijau dan danau Toba memang selalu indah bila tertangkap kamera apalagi oleh anak milenial yang suka Selfi dan mencari tempat yang Instagramable. Nah, begitulah akhirnya tempat ini viral di media sosial dengan nama Gajah Bobok dan menjadi alternatif destinasi wisata khususnya yang suka kemping atau hiking yang tidak terlalu tinggi. 

Menurut plang penanda yang berdiri di pinggir jalan linta, jarak yang akan ditempuh sampai ke puncak adalah 2 km dengan jalan setapak tanah merah. Uniknya, meski hanya jalan setapak rute menuju puncak aman juga untuk mobil dan motor (cakap orang sini disebut kereta). Bagi pengendara baik motor dan mobil di jalan setapak menuju perbukitan tentulah sebuah tantangan. Apalagi kalau kondisi hujan, licin dan berlumpur menguras aderanalin karena jalanan bak trek balapan motor cross atau sirkuit off-road mobil. Bagi petualang dengan berjalan kaki dapat lebih santai menikmati kebun buah dan sayuran di kiri kanan sepanjang jalan.

Pemerintah daerah Karo dan masyarakat setempat sepertinya terus melakukan perbaikan fasilitas misalnya jalan yang makin lebar sehingga pengunjung mudah menemukan lokasi namun tetap mempertahankan keaslian tempat tersebut seperti tanah merah jalan setapak menuju perbukitan. Kami melihat beberapa lahan sedang diratakan dengan alat berat. Kurang tahu apa yang akan dibangun. Wait and see ya,,,



Saat kita sampai di kaki bukit setiap pengunjung harus membayar retribusi Rp. 7500/orang dan Rp. 15000/dengan kenderaan. Kalau penjaga tidak ada biasanya penjaga (warga biasa) akan naik ke atas untuk memintanya.

Meski kelihatannya seperti destinasi yang tersembunyi, para pengunjung bisa bisa menikmati karya Tuhan yang sangat emejing. Berada di atas 1200m permukaan laut, kita dapat menyaksikan hamparan bukit bak permadani hijau, bentangan birunya air air Danau Toba yang menjadi kebanggan Sumatera Utara, indahnya puncak-puncak tertinggi sepertu gunung Sibuaten, Gunung Sinabung, Gunung Sibayak, bukit air terjun Sipiso-piso, dan menjadi saksi kala sunset maupun sunrise.

Banyak cerita tentang tempat ini dan inilah kisahku satu malam di Gajah Bobok.

KISAH SATU MALAM DI GAJAH BOBOK
Puji Tuhan, weekend di awal bulan September lalu bersama dengan 3 orang teman bersepakat akan menghabiskan satu malam di bukit Gajah Bobok yang masih hits itu.
 Seringkali diskusi rencana nge-trip begitu alot lebih daripada rapat dewan. Komentar yang biasa terdengar "Ah sudah pernah", "Sudah pernah ke sana" "tempatnya udah rame" atau "Gitu-gitu aja". Diskusi bisa berujung tunda or batal atau cari tempat lain saja

Sehari sebelum keberangkatan, papat Paripurnapun dilakukan. Kami akan naik bis Raja Napogos jurusan Medan-Sidikalang. Kamipun berbagi tugas dalam penyediaan perlengkapan dan logistik. Syukurlah, tenda, kompor portable, dan nesting bisa dipinjam dari teman sementara matras harus disewa Rp. 20.000/pc. Untuk urusan logistik, kami bawa nasi dan ikan masak sementara kudapan beli dari swalaya. Berhubung kepastian perlengkapan baru kelar di malam itu, semua perlengkapan akan diambil di Sabtu pagi sebelum keberangkatan. 

Aku kebagian masak sambal teri, telur rebus dan membawa perlengkapan masak dan makan. Lumayan juga tuh..untung semuanya masuk dalam tas kuningku. Siap-siap dengan semua perlengapan..


Sedari pagi pesan di grup whatsapp saling berbalas. Rencananya sekitar jam 9 pagi kami sudah siap sedia untuk berangkat. 2 orang teman berangkat dari loket, aku menunggu di pinggir jalan berhubung rumah berada di jalur lintas, sementara satu orang dijemput di simpang Tuntungan karena harus menjemput kompor dan nesting.

Sewaktu aku sudah berada tempat menunggu masuklah pesan kalau keberangkatan akan delay karena kontak untuk peminjaman matras tidak bisa dihubungi (hm..udah kayak mo naik pesawat aja).

Aku memutuskan naik amgkot menuju Simpang Tuntungan menyusul teman daripada terus berdiri tanpa kepastian, sendirian lagi 🙄

Beribu detik sudah berlalu yang ditunggu belum nongol. Kami lumayan bosan juga...



Saat itu layar ponsel 11.04 akhirnya bis pink Raja Napogos datang menjemput. Tet...Tet..Here we goes...

Menuju Pancur batu jalanan lumayan ramai dan agak macet. Setelah itu lajur aspal hitam sudah normal kembali. Mengikuti kelokan tubuh jalan yang indah sekaligus ektrim dengan jurang di sisi jalan membuat aku beberapa kali harus menahan nafas, lumayan takut meski kuliat semua penumpang maupun supirnya santai saja.



Kabut dan hujan rintik-rintik di daerah ketinggian ini menambah indahnya alam.
 
Langit cerah Berastagi


Makan siang di stasion kecil Raja Napogos di Merek


Hanya sekitar 15 menit kami sudah melihat plang penanda menuju Gajah Bobok. Segera kami berkemas dengan barang-barang di bagasi.

Ini penampakan Bukit Gajah Bobok dari pinggir jalan. Menurut kamu seperti gajah bobok? (thinking)

Duh, plangnya patah 🤔🙄
Begini penampakan jalan setapak dari pinggir jalan lintas Merek-Sidikalang


 Jalan agak becek dan kami saling menghibur dan menyemangati. 
Go go go...prinsip santai saja yang penting sampai.
Kebun masyarakat di kiri kanan jalan

 Tempat yang sedang diratakan, kurang tahu mau dibuat apa.




Nih, kami dah sampai di kaki bukit. Bayar retribusi Rp. 30.000 untuk 4 orang. Pendakianpun dimulai.



Lumayan ngos-ngosan sewaktu mendaki. Tetapi lelah terbayar sewaktu melihat pemandangan indah meski baru di puncak terendah
Tidak berapa lama, kabut dan gerimis menyapa dengan manja. Segera kami gelar tenda..

Meski hanya sebentar, hujan cukup membuat tenda kami basah kuyup sementara kami mengisi perut yang sudah keroncongan

Setelah hujan reda, kami melihat banyak orang yang naik ke atas lagi dan tentu saja kami tergoda naik ke atas juga. Segera kami berkemas dan naik sebelum benar-benar gelap. Sampai di atas kembali gerimis bahkan terdengar gemuruh angin yang kencang.

Udara dingin mulai genit menusuk tulang. Kamipun melawannya dengan memakai alat masing-masing. Lumayan lama juga, untuk membunuh kebosanan kami bermain Truth or dare. Setelah hujan reda, kami menyalakan kompor dan memasak air di depan tenda. Kamipun bernyanyi dan menikmati kerlap-kerlip lampu Simalem resort sementara bintang-bintang sepertinya enggan menampakkan diri kepada kami di malam itu. 

Sampai tengah malampun masih saja terdengar langkah-langkah petualang alam yang ingin menghabiskan malam minggu di puncak ini. Suasana puncak menjadi ramai dengan lantunan gitar dan suara serak tetangga tenda sebelah.  

Pagipun tiba. Kami melakukan saat teduh bersama dan begitu keluar tenda kami mendapatkan pemandangan yang emejing. Selamat Pagi dan Selamat hari Minggu dari Gajah bobok!

Semburat cahaya jingga di ufuk timur masih malu-malu 

 Yeiiii, Lukisan Tuhan yang sangat emejing


Perbuktian hijau dilindungi oleh awan putih yang berarak
 Indahnya Danau Toba...



 Bersama dengan pendaki lain bahkan ada yang sampai ke puncak ujung bukit sono....kamu lihat ga?

Nah, ga asik dong kalau moment indah ini tidak diabadikan

Hembusan angin membuat membuat perut mudah terasa lapar. Puas dengan pesona alam kami kembali ke tenda dan memasak bahan-bahan logistil yang tersisa. Selesai makan dan menyeduh kopi hanyat, rasa kantuk datang. Kamipun mencoba tidur-tiduran di tenda namun tidak begitu nyaman karena matahari mulai terasa terik.

Sekitar jam 2 sore kami bersiap untuk turun dan menyelesaikan petualangan. Tentu saja tidak lupa membawa semua sampah kami. Beberapa tempat terlihat kotor dengan bekas botol minuman dan plastik. 

Berhubung semua ponsel juga sudah penat alias lobet, perjalanan pulang tidak ada acara jepret-jepret tapi yakinlah kami semua sangat senang.

 Minggu yang cerah dan tetap terik meski sudah sekitar jam 2 siang.
Kisah satu malam di Bukit Gajah Bobok berakhir dengan sukacita dan akan menjadi kenangan manis. Salam terakhir dan doapun terucap. Lestari!!!  See ya,,,

Sesampainya di Medan kami langsung makan yang berlemak alias na taboi....mengganti ion-ion dan tenaga yang terkuras hahahahaa....Oh ya, buat yang harus kembali berguru di negeri China, Chai yo!


8 TIPS ASSIK KEMPING DI GAJAH BOBOK
Bagi teman-teman yang ada rencana ke Bukit Gajah Bobok aku ingin berbagi tips persiapan yang harus dilakukan agar kisah liburan kalian lebih indah dan berkesan.

1. Tentukan berapa lama dan kalau perjalanan satu hari saja tentukan pilihan mau lihat sunset or sunrise. Jika perjalanan hanya 1-2 hari saja, pilihan ini menentukan waktu keberangkatan dari           tempat masing-masing.


2. Pastikan jumlah yang ikut karena akan berkaitan dengan perlengkapan jumlah atau besarnya tenda
 
3. Pastikan perlengkapan kemping lengkap seperti senter, pisau, kompor portable + liquid gas + korek api atau mancis untuk menyalakan kompor portable. Bisa berabe kan kalau kompor ga bisa nyala atau malah kehabisan gas. Sementara untuk nesting disesuaikan dengan banyaknya orang jadi ga kelamaan masak kalau terlalu kecil

4. Bawalah air sebanyak-banyaknya dan logistik secukupnya karena tidak ada warung di puncak

5. Pastikan membawa perlengkapan pribadi seperti:
a. Ransel yang kuat
b. Sepatu
c. Baju ganti
d. Kaos kaki
e. Baju hangat +syal+sarung tangan hangat+topi kupluk
f. P3K (khususnya yang punya sakit kambuhan bila di udara dingin)
g. Tisu basah (urusan elap-mengelap beres tanpa mengurangi jatah air yang terbatas)
h. Powerbank. Untuk memastikan ponsel tetap nyala dan bisa mengabadikan tiap momen
i. Plastik serbaguna

6. Untuk hiburan bawa juga gitar atau harmonika. Bernyanyi memecah kesunyian semakin asik

7. Kalau bisa bawalah hammock (tempat tidur gantung yang diikatkan pada pohon itu loh). Terbayang angin semilir membelai dan membuat suasana kemping jadi berbeda  

8. Bawa pulang semua sampah. Mari sama-sama menjaga alam.

Baidewe, siapa yang sudah pernah kesana? Yuk, Silahkan berbagi cerita di kolom komentar ya..


Medan, 24 September 2018
Kisah di Gajah Bobok, 8-9 Sep 2018

Monday, September 17, 2018

FOOTPRINTS IN THE SAND-LEONA LEWIS (LIRIK & TERJEMAHAN)

Haiiii semuanya...pa kabar nih,

Kemarin aku nonton acara kontes bakat anak The Voice Kids Indonesia yang telah memasuki Live Round episode 1.  Aku tertarik dengan salah satu kontestan asal Pulau Dewata, Meiska, remaja berwajahnya ayu nan cantik. Adek manis ini menyanyikan lagu pilihan Co'chel (Coach Marchel maksudnya hihihi), salah satu lagu yang dinyanyikan oleh Leona Lewis FOOTPRINTS IN THE SAND.

Sontak saja aku teringat sebuah puisi terkenal berjudul Footprint karya Margaret Fishback Power yang ditulis setengah abad lalu tepatnya di tahun 1964. Dulunya puisi ini beredar dengan penulis NN (Anymous) dan telah banya diterjemahkan dalam dalam banyak versi, ya tentunya sesuai kondisi hati.



Sekilas tentang puisi tersebut. Aku sendiri dengar puisi itu saat mengikuti kebaktian kampus. Dari seorang teman aku tahu latar belakang penulisan puisi ini  yang ternyata so sweet. Puisi ini gambaran hati seorang wanita yang berbunga-bunga karena baru saja dilamar sang kekasih. 

Konon katanya, kala itu di suatu senja Margareth dan Paul, pacarnya sedang melakukan perjalanan menuju tempat perkemahan untuk memimpin reatret. Saat melintasi pantai Echo yang indah, mereka berhenti sejenak dan menikmati sunset. Sembari menyusuri bibir panyai, suasana romantis sangat mendukung Paul yang hendak PK alias Pernyataan Keinginan hahahahaha sebenarnya ngelamar Margareth. Bak pucuk dicinta ulampun tiba, lamaran diterima.

Saking girangnya Paul menggendong Margareth dan pada saat sedang digendong ia melihat jejak kaki mereka, sebagian sudah terhapus deburan ombak dan hanya ada sepasang jejak kaki saja kini terlihat. Malam itu, Margareth yang adalah guru yang suka menulis, menuangkan perasaannya dalam sebuah puisi diberi judul Footprints. Puisi inipun menjadi renungan pada esok paginya yang meneguhkan bagaimana Tuhan setia beserta kita dan adakalanya kita mendapati 1 jejak kakiNya dan saat itulah kita sedang digendongaNya. Sayangnya, ketika mereka berpindah ke kota lain, banyak gulungan-gulungan puisinya hilang termasuk puisi Footprints ini. Setelah Paul Meninggal, ia menikah dan aktif dalam misi kemanusiaan. Setelah melalui rangkaian peristiwa akhirnya puisi ini kembali menjadi miliknya.

"Ada saat dimana kita merasa seolah-olah Tuhan meninggalkan kita. Musibah menimpa kita dan jalan hidup kita begitu sulit. Kita bertanya mengapa Tuhan tidak menolong kita. Sebenarnya Tuhan sedang menolong kita. Tuhan sedang mengangkat kita".

FOOT PRINT
One night I dreamed a dream
I was walking along the beach with my Lord
Across the dark sky flashed scenes from my life
for each scene, I noticed two sets of footprints in the sand
One belong to me and one to my Lord
When the last scene of my life shot before me,
I looked back at the footprints in the sand
There was only one set of footprints
I realized that this was the lowest and the saddest times of my life
This always bothered me and I questioned the Lord about my dilemma
"Lord, You told me when I decided to follow ,
You would walk and talk with me all the way
But I'm aware that during the most troublesome times of my life,
there is only one set of footprints
I just don't understand why, when I need You most, Youleave me?"
He whispered,"My precious child, I love you and will never leave you never, ever, during your trials and testings When you saw only one set of footprints, it was then that I carried you."


JEJAK-JEJAK KAKI
Suatu malam aku bermimpi Aku berjalan di tepi pantai dengan Tuhan Di bentangan langit gelap tampak kilasan-kilasan adegan hidupku Di tiap adegan, aku melihat dua pasang jejak kaki di pasir Satu pasang jejak kakiku, yang lain jejak kaki Tuhan Ketika adegan terakhir terlintas di depanku, Aku menengok kembali pada jejak kaki di pasir Di situ hanya ada satu pasang jejak Aku mengingat kembali bahwa itu adalah bagian yang tersulit dan paling menyedihkan dalam hidupku Hal ini mengganggu perasaanku maka aku bertanya kepada Tuhan tentang keherananku itu "Tuhan, engkau berkata ketika aku berketatapan mengikut Engkau, Engkau akan berjalan dan berbicara dengan aku sepanjang jalan, namun ternyata pada masa yang sulit,dalam hidupku hanya ada satu pasang jejak kaki Aku tidak mengerti mengapa justru pada saat aku sangat membutuhkan Engkau, Engkau meninggalkan aku?" Tuhan berbisik,"AnakKu yang Kukasihi, Aku mencintai kamu dan takkan meninggalkan kamu pada saat sulit dan penuh bahaya sekalipun. Ketika kamu melihat hanya ada satu pasang jejak, itu adalah ketika Aku menggendong kamu. "



Kekuatan pesan yang mendalam sangat terasa dan mampu meluluhlantakkan hati apalagi yang 
sedang mengalami masa-masa sulit dan mempertanyakan Tuhan.

Kadang kita merasa sendirian..
Kadang kita merasa terlantarkan
Kadang kita merasa tidak berguna
Kadang kita merasa ingin cepat mengakhiri hidup ini, 
but you know guys, the truth is...God always be with you (and me)

Ooopsss...begitu jauh terhanyut dalam suasana ya...
Nah, kembali ke lagu adik Meiska tadi, aku cek Gugel ternyata lirik lagu ini bukanlah puisi karya Margareth ini, ada perbedaan tapi kayaknya terinspirasi oleh puisi tersebut. Lagu indah ini juga telah menghantarkan Meiska menjadi salahsatu semifinalis dari tim Co'Chell. Selamat ya dek..Selamat berjuang menjadi jawara.....





FOOTPRINTS IN THE SAND
(Jejak kaki di pasir)


You walked with me Footprints in the sand
Engkau berjalan bersamaku Terbentuk jejak-jejak kaki di atas pasir
And helped me understand Where I'm going
Jejak-jejak itu menuntunku memahami Langkah yang sedang kutuju
You walked with me When I was all alone
Engkau berjalan denganku Saat aku bena-benar sendirian
With so much unknown Along the way
Dengan banyak hal yang tidak kumengerti sepanjang perjalanan ini
I heard you say
Aku mendengar perkataanmu

I promise you I'm always there
Aku berjanji Aku akan selalu ada
When your heart is filled with sorrow And despair
saat kamu depresi dan putus asa
And I'll carry you When you need a friend
aku akan menggendongmu Saat engkau perlu seorang teman

You'll find my footprints in the sand
kamu akan melihat jejak kakiku di atas pasir 
I see my life Flash across the sky
Aku mengenang hidupku Kilasan-kilasan kisahku tersibak di langit 
So many times have I Been so afraid
Seringkali aku merasa gamang
And just when I Thought I lost my way
dan saat aku berpikir jalanku buntu

You gave me strength to carry on
engkau memberiku kekuatan untuk melangkah maju
Thats when I heard you say
Pada saat itulah aku mendengar ucapanmu 
I promise you I'm always there
Aku berjanji aku akan selalu ada
When your heart is filled with sorrow and despair
Ketika hatimu kecewa dan hilang semangat
And I'll carry you When you need a friend
aku akan menggendongmu saat engkau perlu seorang teman
You'll find my footprints in the sand
kamu akan mendapati jejak kakiku di pasir 
When I'm weary Well I know you'll be there
ketika aku lelah, well, aku tahu kau disana 
And I can feel you When you say
aku dapat merasakan kehadiranmu saat engkau berkata 
I promise you I'm always there
aku berjanji akan selalu ada
When your heart is filled with sadness and despair
ketika hatimu pilu dan hilang harapan
And I'll carry you When you need a friend
aku akan menggendongmu ketika kamu membutuhkan seorang teman
You'll find my footprints in the sand
kamu akan merasakan hadirku melalui jejak kaki di pasir 
When your heart is full of sadness and despair
ketika kamu bersusah hati dan dalam keputusasaan
And I'll carry you When you need a friend
aku akan menggendongmu ketika kamu membutuhkan seorang teman
You'll find my footprints in the sand
Lihatlah sepasang jejak kakiku di pasir




Penulis lagu: Simon Cowell / Richard Page / David Kreuger / Per Magnusson
Lirik Footprints in the Sand © Sony/ATV Music Publishing LLC, Warner/Chappell Music, Inc, Universal Music Publishing Group, BMG Rights Management

Sunday, September 16, 2018

Ngemil Sehat dan "Cut Carbo" Bahagia ala Soyjoy Crispy

                               "Eat Better Not Less" - Fit Girl's Day
Perubahan zaman juga mengubah mindset penghuni bumi khususnya dalam urusan makanan. Jauh sebelum zaman millenium badan kurus seringkali diidentikkan dengan kurvit alias kurang vitamin atau kurgiz alias kurang gizi.
Karena itu, seringkali dianjurkan makan banyak  khususnya karbohidrat dan berusaha memenuhi konsep pemerintah 4 sehat  lima sempurna sebagai gaya hidup. Kemudian konsep ini berubah menjadi  Pola Gizi Seimbang (PGS) menjelang era kekinian tiba. Konsep baru ini  memberikan pedoman porsi dan variasi makanan di atas piring.
Benar saja, betapa susahnya mengubah kebiasaan, masyarakat Indonesia khususnya dalam keluarga saya juga merasa kurang afdol atau belum merasa kenyang kalau belum makan nasi sebagai porsi yang  paling banyak di piring saat makan besar: pagi, siang, dan malam.
Padahal sangat disadari nasi mengandung yang karbohidrat tinggi dianggap  sebagai pemicu risiko diabetes yang merupakan penyebab kematian  terbesar di Indonesia dan obesitas menempati peringkat kelima penyebab  kematian di dunia.

Dalam sebuah penelitian tahun 2003 menyebutkan satu dari 10 orang Indonesia pra-diabetes, empat dari 6 penderita diabetes tidak sadar terkena diabetes dan dalam 4-5 tahun kemudian menjadi diabetes jika tidak mengubah gaya hidup. Pada Oktober 2015 seperti dimuat dalam Beritaagar Id, konsumsi beras orang indonesia mencapai 109 kg/tahun.  
Lalu apa yang harus dilakukan? Secara logika untuk mengatasi obesitas dan diabetes adalah banyak bergerak dan kurangi karbohidrat biasa kita dengar dengan cara diet. Diet? Duh mendengarnya saja udah bikin lemes. Bagi sebagian orang termasuk saya, seringkali menganggap diet sebagai penyiksaan. Harus berpantang makan, tidak boleh makan ini atau itu dan ngemil (di malam hari) kesukaan saja menjadi hal "terlarang".
Terdera takut dan kuatir untuk makan malam akhirnya membiarkan perut kosong sehingga paginya perut kelaparan. Padahal memilih untuk tidak makan sesuatu itu berbeda dengan takut makan sesuatu loh..
Makanlah sesuatu yang lebih baik bukan malah tidak makan sama sekali seperti yang dinyatakan dalam Fit's Girl day. Bukannya tubuh ramping dan sehat malah timbangan naik dan perut buncit perut buncit (obesitas sentral) semakin menyiksa dan mengganggu penampilan baik laki-laki maupun perempuan.

Mengurangi karbohidrat atau CUT CARBO wajib dilakukan! Mengapa Cut Carbo? Penelitian membuktikan bahwa diet rendah kalori menurunkan berat badan lebih besar dari diet lain.
Tapi diet rendah karbohidrat ini bukan berarti memangkas habis asupan karbohidrat yang dibutuhkan karena tubuh kita tetap membutuhkan karbohidrat sebagai sumber energi utama. Melakukan diet carbo tidak sulit, kita hanya perlu mengurangi porsi karbohidrat dan memilih makanan dengan indeks glikemik yang rendah seperti kedelai, buah, dan kacang-kacangan.

Sekilas mengenai hebatnya kedelai. Kedelai merupakan sumber utama protein nabati dan minyak nabati dunia dengan kata lain sumber protein dan serat yang baik. Dalam satu cangkir kedelai seberat 172 gram, terkandung sekitar 29gram protein dan 11gram serat.
Terdapat serentetan vitamin dan mineral yang penting bagi tubuh seperti mangan, zat besi, fosfor, folat, tembaga, vitamin B1, Vitamin B2, serta vitamin K. Selain itu, kedelai itu memiliki kandungan isoflavon, yaitu sejenis antioksidan yang dapat membanntu menangkal serangan radikal bebas penyebab kanker dan indeks Glikemik (IG) yang rendah (low GI).
Indeks Glikemik merupakan angka yang menunjukkan potensi peningkatan gula darah dari karbohidrat yang tersedia pada suatu pangan atau secara sederhana dapat dikatakan sebagai tingkatan/rangking pangan menurut efeknya terhadap kadar glukosa darah sehingga dipercaya aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes. Kedelai juga dapat diolah menjadi makanan, minuman bahkan kudapan (snack). 

Nah, ada kabar baik, bagi kita yang masih kesulitan mengurangi porsi karbohidrat tanpa kuatir kelaparan boleh mencoba diet cut carbo SOYJOY 2 jam sebelum makan. Jadi selain mengurangi konsumsi karbohidrat, disarankan untuk membagi waktu makan menjadi lima kali dalam sehari, terdiri dari tiga kali makan besar dan dua kali kudapan (snack time). Hmm, diet tetap bisa ngemil? Serius!

Ya, kudapan yang  dianjurkan pastinya mengandung tinggi serat dan protein. Salah satu  kudapan tinggi serat dan protein adalah SOYJOY Crispy, kedelai, dan snack sehat. Kudapan  tinggi serat merupakan kunci untuk mengontrol rasa lapar karena mudah  dicerna oleh tubuh sehingga membuat kenyang lebih lama. SOYJOY ini mudah dicerna oleh tubuh agar tidak kelaparan saat mengurangi porsi  karbohidrat, kudapan tersebut bisa dikonsumsi 2 jam sebelum makan  besar. Dietnya tetap bisa enjoy khan?

SOYJOY Crispy, kedelai, dan snack sehat ini adalah sebuah brand asal Negeri Sakura yang memproduksi camilan kedelai. Yap, Jepang memang menjadi pengomsumsi kedelai tertinggi di dunia. Tidak heran kalau mereka bisa menciptakan solusi praktis makan kedelai namun kaya kan nutrien alami. Selain 100% tepung kedelai SOYJOY juga terbuat dari buah-buahan.

Kalau di Jepang SOYJOY ada 10 varian rasa tapi di Indonesia masih 6 varian rasa sesuai dengan rasa lidah orang Indonesia. Varian rasa SOYJOY Indonesia : Vanilla, Almond, Coklat, Pisang, Strawberry, Raisin Almond dan Crispy Vanila yang merupakan varian terbaru diluncurkan di awal tahun ini.

Menurut informasi, SOYJOY CRISPY VANILLA berbeda dengan varian  sebelumnya dengan memberikan rasa dan tekstur baru. Kedelai yang kaya  serat terbalut dalam dalam butiran soy puff yang renyah dengan rasa  vanilla yang enak membuatnya menjadi kudapan sehat lagi lezat, kress....kress dan bikin  bahagia.

SOYJOY Crispy, kedelai, dan snack sehat dikemas dalam bentuk yang praktis sehingga mudah dibawa kemanapun dan dapat dimakan dimanapun selain itu harganya terjangkau. Seperti disarankan dalam diet carbo, makanlah SOYJOY CRISPY 2 jam sebelum makan besar. Khususnya bagi orang kantoran seperti saya, SOYJOY adalah smart choice dalam menghadapi jam-jam yang melelahkan menjadi menyenangkan dan makan malam tidak lagi horor alias menakutkan.
Gula darah terjaga, nafsu makan terkendali, dan terhindar dari diabetes dan obesitas, siapa yang mau? Hayuk lakukan cut carbo dan ngemil sehat ala SOYJOY. Salam sehat!




Tulisan ini juga disertakan dalam event kompasiana

Wednesday, September 12, 2018

Jangan sepele! Kram, kebas, kesemutan, nyeri, dan lemah otot adalah gejala neuropati. Waspadalah!



Sensasi rasa seperti kram, kebas, nyeri tiba-tiba dan kesemutan biasa dirasakan setelah melakukan aktivitas yang sama dalam jangka waktu yang agak lama. Biasanya segera hilang setelah melakukan peregangan. Namun, Anda  perlu curiga jika sensasi terjadi tanpa sebab dan berkepanjangan. Bisa jadi Anda sedang mengalami gejala neuropati. Neuropati, apaan tuh? Yuk, cari tahu dan baca artikel berikut ini ya.


Apa itu neuropati ?
Neuropati berarti gangguan atau kerusakan saraf. Tubuh manusia seluruhnya diselubungi dengan sistem saraf, dalam setiap gerakan yang dilakukan oleh tubuh dipengaruhi oleh sistem saraf, terutama pada indra peraba.
Istilah neuropati memang belum popular di masyarakat. Dari hasil riset yang pernah dilakukan bekerjasama dengan MarkPlus Insight (2014) dengan 900 responden di 6 kota besar, 90 % masyarakat Indonesia tidak tahu apa itu neuropati. Padahal 1 dari 4 orang mulai merasakan gejala ini di usia 26-30 tahun dan 1 dari 2 orang di atas 30 tahun biasa mengalami gejala kesemutan, kebas dan komplikasi sensasi rasa lain yang bisa menyebabkan kelumpuhan sebelum usia tua.


Apa penyebab dan siapa saja yang berisiko Neuropati ?
Semua orang berisiko terkena neuropati termasuk ibu hamil. Hanya, risiko bisa lebih tinggi atau rendah tergantung dari berbagai faktor, seperti gaya hidup, pola aktivitas, dan riwayat keluarga.
Secara umum neuropati paling berisiko terkena kepada mereka yang berusia lanjut, mengalami trauma pada saraf, infeksi, pasien autoimun, pasien diabetes, kekurangan vitamin neurotropik B1, B6, B12, pecandu alkohol, dan perokok.


Gaya hidup di jaman modern dan era digital menjadi pemicu neuropati saat ini. Neuropati telah dialami oleh anak muda dan orang dewasa yang melakukan aktivitas sama secara berulang dengan komputer dan gadget termasuk gamer, mengendarai motor, memasak, menjahit, menggunakan high heels, dan pecandu belanja (memaksa menenteng barang belanjan yang berat).


Apa saja jenis neuropati dan gejalanya ?
Neuropati diklasifikasikan sesuai dengan jenis atau lokasi saraf yang terkena dan sesuai dengan penyakit yang menyebabkannya.
Neuropati perifer, gangguan saraf saraf tulang belakang dan juga saraf diluar otak yang didominasi oleh tulang anggota gerak.
   Gejala Neuropati Perifer:
  • Otot kram dan sering berkedut
  • Fungsi otot melemah dan terjadi kelumpuhan pada titik-titik tertentu. Contoh Carpal Tunnel Syndrom
  • Sulit berjalan sebab kesulitan mengangkat kaki bagian depan.
  • Massa otot mengalami penurunan.
  • Terasa tertusuk dan kesemutan pada organ yang terpengaruh gangguan ini.
  • Rasa perih, menyengat dan panas pada bagian tungkai dan kaki.
  • Menurunnya kemampuan untuk merasakan sakit atau kebal.
  • Suhu tubuh mengalami perubahan utamanya pada bagian kaki.
  • Hilangnya balancing pada organ-organ tubuh manusia.
  • Respon berupa rasa sakit atas stimulasi yang seharusnya tidak terasa sakit sama sekali.
Neuropati otonom, gangguan saraf yang berhubungan dengan kinerja otomatis organ dalam tubuh (sistem pencernaan, respon seksual, keringat, sirkulasi darah dan juga fungsi kandung kemih.

Gejala Neuropati Otonom

  • Konstipasi menjadi-jadi terutama pada malam hari.Hipotensi alias tekanan darah rendah.
  • Sering sendawa, terasa mual, dan juga kembung.Disfungsi ereksi pada pria dan wanita.
  • Detak jantung tidak stabil dan cenderung cepat.Sulit menelan makanan
  • Usus mengalami inkontinensi.
  • Keringat mengucur deras
  • Sulit buang air kecil.
Neuropati cranial, gangguan  yang berpengaruh pada satu atau sekelompok saraf saja pada bagian tubuh tertentu.
Gejala yang muncul bergantung pada bagian saraf mana yang mengalami gangguan. Contohnya adalah:
  • Bell’s palsy (salah satu sisi wajah melemah)
  • Adanya perubahan sensasi rasa pada jari tangan atau jari tangan tersebut mengalami pelemahan.
  • Rasa sakit pada kaki atau kaki kian melemah.Adanya rasa sakit pada mata, pandangan tidak fokus dan cenderung kabur.


Bagaimana cara mendiagnosia neuropati?

Semisalnya Anda merasakan gejala di atas maka sebaiknya lakukan diagnosa. Langkah pertama, periksa ke dokter. Berikan informasi sebanyak-banyaknya tentang gejala yang dirasakan dan gaya hidup dan aktivitas yang sering dilakukan untuk memudahkan dokter mendapatkan petunjuk penyebabnya.
Bila diperlukan, dokter akan meminta Anda untuk melakukan tes darah, X-ray, CT scan atau MRI. Pengukuran kadar besi, vitamin B12 dan faktor-faktor lainnya dapat juga dilakukan untuk mengetahui adanya malnutrisi sedangkan tes yang dilakukan khusus untuk melihat fungsi saraf salah satunya adalah Elektromiografi (EMG).

Bagaimana cara mengobati dan mencegahnya?

Saya yakin tidak ada seorangpun yang menginginkan sakit baik secara fisik maupun psikis. Semua kita ingin sehat bugar dan menjalankan aktivitas sehari-hari secara normal
 Sayangnya, tidak semua orang menyadari pentingnya kesehatan dan lebih cenderung memilih mengobati daripada mencegahnya.
Neuropati tergolong sulit untuk diobati karena itu perawatan yang paling efektif adalah dengan  mengontrol penyebab awalnya. Contohnya: jika neuropati disebabkan oleh penyakit diabetes mellitus kronis, maka tindakan yang harus dilakukan adalah terus menjaga kadar gula dalam darah sehingga efek penyumbatan pembuluh darah karena insulin yang tidak bekerja secara baik.
Agar saraf tetap sehat dan bebas bergerak, yuk, #Lawan neuropati dan mulai dari diri sendiri dengan 8 kebiasan baik di bawah ini:

1. Istirahat cukup tidak lebih dari 8 jam dan tidak kurang dari 6 jam untuk regenerasi sel saraf.
2. Mengatur pola makan/ hidup sehat dan menjaga keseimbangan gizi, kenali apa yang anda makan. Hentikan rokok dan alkohol
3. Konsumsi vitamin neurotropik seperti neurobion. Neurobion adalah kombinasi vitamin neutropik yang dapat mempengaruhi sel saraf tepi penyebab kebas dan kram. Neurobion mudah larut dan tidak punya efek samping jika dikonsumsi secara teratur.
4. Gunakan sepatu yang nyaman sehingga tidak mengganggu aliran darah daerah kaki. Hindari sepatu bertumit tinggi dan berujung sempit
5. Refleksi berjalan di bebatuan yang bulat tanpa alas kaki minimal 3x seminggu selama 10 menit untuk meningkatkan sirkulasi darah serta membuang toksin dari tubuh.
6. Lakukan relaksasi (Bermain gitar atau piano atau memanfaatkan terapi akupuntur dan pijat pengobatan)
7. Lakukan olahraga ringan teratur (bersepeda, jogging, atau gerakan neuromove). Neuromove diciptakan oleh Merck yang didukung oleh perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI) yang dirancang khusus untuk mengaktifkan se-sel saraf, melatih saraf melemaskan ketengangan otot dan mengurangi back pain akibat duduk terlalu lama. Neuromove dapat dilakukan dimana aja dan sangat praktis, termasuk jika beraktivitas seharian di kantor, cukup 15-20 menit saja.
8. Jaga kebersihan dan lakukan check up rutin 1x 6 bulan
Nah, Anda telah mengetahui seluk beluk neuropati, sekarang waktunya bagi Anda berbagi  informasi ini kepada sebanyak-banyaknya orang. Yuk, nikmati hidup dengan saraf sehat dan bebas bergerak.

Tulisan ini dalam rangka mengikuti lomba blog #LawanNeuropati Blogging Competion oleh Neurobion Indonesia dan telah dipublikasikan di blog pribadi  

#LawanNeuropati dengan neurobion!

Sumber: http://sarafsehat.com/ dan http://sarafsehat.com/lawanneuropati/