Wednesday, July 18, 2018

PILDUN 2018: DERU BAHAGIA DAN DERAI TANGIS DUNIA (SEBUAH CERITA)

Hello kawan,,, selamat beraktivitas ya.

Kayaknua euforia Piala Dunia yang sudah usai masih menjadi cerita seru ya manteman..

Euforia berbeda sejak minggu kedua bulan Juni tepatnya sehari sebelum perayaan Idul Fitri atau lebaran.  Sebagian orang setuju kalau mata dunia saat ini tertuju pada perhelatan piala dunia dengan tuan rumah Rusia.

Pertandingan sepakbola masih menjadi tontonan yang paling populer. Nah, salah satu kontes bola yang bergengsi dan dinantikan dalam kalender kabisat ya Piala Dunia alias PilDun. Momen ini akan menampilkan pemain-pemain terkenal mendukung tim nasional negara aslinya karena banyak pemain yang bermain di klub bukan negaranya.



Piala Dunia 2014 telah menjadi kenangan dan tahun ini acara akan kembali diadakan. Kali ini PilDun diikuti oleh 32 yang akan dijamu oleh Rusia sebagai tuan rumah. Selain mendapatkan Tropi FIFA panitia juga menyediakan total hadiah yang sangat membuat ngiler yaitu hadiah uang sebesar 400 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekira Rp5,41 triliun. Wow!


Hal yang membanggakan ketika ada 5 negara dalam kawasan Asia turut bertarung, yaitu Australia, Jepang, Kor-Sel, Arab Saudi, dan Iran. Sampai tahun ini Indonesia belum pernah mengirimkan tim ke Piala Dunia. Kalau negara lain mungkin menjadi juara sudah berapa kali, Indonesia masih mimpi kali yeee (heeheeh,, jangan sensi, ini juga menghibur diri sendiri) atau setidaknya jadi peserta meski kalah juga sebenarnya sudah membuat bangga dan cukup memotivasi. Tapi ya gimana lah ya kan debat pemerintah dan FIFA baru kelar beberapa tahun setelah itu diterima lagi ancaman FIFA yang membekukan klub karena denda dan gaji pemain yang belum dibayar. So, Indonesia masih harus berbenah supaya punya tim kuat dan berkualitas.

Eitss,,,meski tidak mengirimkan peserta bukan berarti Indonesia tidak bergairah dengan si PilDun. Salah! eh bukan Salah Mo ya...
Euforia PilDun justru sudah terasa apalagi setelah kick off dengan pertandingan Rusia vs Arab Saudi. Acara "Nonton Bareng" menjadi menu wajib di warung bahkan resto yang tetap buka mengikuti jam acara setiap PilDun. Yang lebih seru, ternyata ada pulak kontes kampung Piala dunia yang diadakan oleh TransMedia dengan hadiah lumayan besar 1/2 miliar sejak April lalu..wow, segitunya ya.

MEROGOH KOCEK
Selain harus rela begadang, para supporter dan pengamat bola di Indonesia harus merogoh kocek. Pasalnya acara ini hanya disiarkan oleh satu stasiun TV saja dan tidak semua tempat dapat mengakses saluran ini sehingga harus beli paket khusus atau kalau menonton via smartphone harus punya kuota yang besar. :(
Semoga 4 tahun mendatang PilDun bisa tayang tanpa harga mahal ya....#wish
Kalau tentang Indonesia jadi peserta, ah entahlah kayaknya masih auk ah gelap....

BANYAK KEJUTAN
Dari 32 negara yang mengirimkan tim, ada 2 tim pendatang baru, yaitu Panama dan Islandia selebihnya merupakan tim yang kembali mengadu keberuntungan apakah sebagai juara lagi atau juara baru.

Sepakbola selain permainan mengolah bola rame-rame oleh 22 orang dalam lapangan hijau juga rame oleh prediksi dan komentar baik dari suporter maupun pengamat bola. Banyak ulasan-ulasan baik di media cetak, TV, maupun media sosial setidaknya menyibak teka-teki atau misteri siapakah yang layak diunggulkan di PilDun tahun ini.

Tim yang dielu-elukan masih punggawa PilDun sebelumnya seperti Perancis, Jerman, Argentina, Spanyol, Portugas, dan Inggris selain punya mega bintang yang telah menjadi Idola. Eh, tahun ini Italia ga ikutan.



Seperti bola bulat tanpa awal dan akhir prediksi hanya menunggu kenyataan di rumput hijau. Supporter Jerman sepertinya harus menanggung kesedihan mendalam karena terdepak dari fase penyisihan grup. Duh, sang juara harus rela nangkring di posisi buncit grupnya.

Kenyataan pahit memberi angin segar buat jawara lainnya dan secercah harapan buat tim yang belum pernah tercatat sebagai pemenang. Para kampium ini didampingi oleh kuda hitam yang begitu bernafsu dibarengi dengan skill.

Sepakbola itu adalah permainan tapi banyak sisi lain yang menarik untuk dibicarakan seperti gaya norak suporter, fesyen pemain, dan juga penampilan fisik pemain yang ganteng. Yah sekalianlah cuci mata ya hihihi

Menuju perempat final kampium lawas hanya tinggal Inggris, Argentina, Brasil, dan Perancis selainnya adalah tim kuda hitam yang siap babak belur demi juara. Tidak disangka Messi cs, Sergio Ramos cs, dan Ronaldo cs sepertinya janjian pulang kampung nih sementara Inggris harus melalui adu pinalti dengan Kolombia dan Rusia untuk mengamankan posisinya sementara Brasil sepertinya menang mudah atas meksiko. Sangat disanyangkan juga, satu-satunya tim Asia Jepang harus mengakhiri mimpinya karena ditekuk oleh Belgia. Sayonara, arigato!

Ada catatan indah yang harus ditulis tentang tim Jepang, bukan hanya pemainnya tapi juga suporternya yang terbiasa dengan rapi dan bersih. Viral tuh penonton yang 'ngutipin' sampah di tribun mereka sehingga menjadi motivasi juga buat penonton yang lain. Tim bolanya bisa kalah tapi dunia mencatat kisah mereka dengan indah.



Berhubung jagoan penulis sudah pada keok, mulai melirik-lirik mana nih jagoan ke final sambil memantau tim yang akan lolos semifinal dimana harus ada 2 tim yang harus pulang.


Tidak dapat dipungkiri semangat dari tim yang belum pernah jawara, terbukti Brasil harus menyerah pada Belgia sehingga Neymar Jr cs harus pulang deh...eh ada catatan tentang si Neymar yang super lebay dan jago akting ini. Kirain cuma menurut pandangaku saja rupanya sampai ada meme tentang dia yang lucu haahhhaaa

Sementara itu, Tim tuan rumah Rusia harus berjibaku dan akhirnya menyerah pada kroasia lewat permainan yang melelahkan sampai adu pinalti.  Menuju final ada 4 tim, yaitu Inggris, Swedia, Kroasia, dan Perancis. Hmm...kayak pengamat bola, coba menerawang tim mana nih jagoan baruku dan pilihanku Perancis dan Kroasia. Tim ini bagai dua kutub ya, satunya mantan juara sedang satunya lagi persiapan untuk juara, satu sudah prof satunya lagi masih amatiran kayak gitulah

Semifinal mempertemukan Belgia vs Perancis dan Inggris vs Kroasia. Pertandingan yang seru dari keempat tim ini dan congrats,,,,dua2nya tim jagoan akan bertemu di final...duh galau deh pilih siapa...
Inggris harus menghibur masyarakatnya yang sudah menanti-nanti sampai setengah abad lebih untuk menyanyikan "football is coming home". Ah, Harry Kane cukup kecewa meskipun dirinya masih menjadi top skorer sampai saat itu begitu juga tim Romelo Lukaku bersedih hati saat semua mimpi pupus sudah. Permainan Belgia tidak jelek tapi Perancis bagi mereka memang lawan yang tangguh.


 Banyak cerita unik memang di sepanjang PilDun 2018 ini. Kali ini pertandingan tidak hanya diawasi oleh wasit di lapangan tapi juga asisten wasit berteknologi tinggi bernama VAR (Video Assistant Reeferees) yang menimbulkan kontroversi. Ada tim yang diuntungkan namun ada juga yang sebaliknya kala tidak terlihat jelas oleh mata wasit. Jadi keingat deh gol dari jagoan lawan Argentina Diego Maradona yang menurut tim Inggris handsball namun tidak bagi wasit, terkenal dengan gol tangan Tuhan..hmm

Sejarah PilDun 2018 mencatat ada 12 gol bunuh diri yang pastinya menguntungkan lawan. Ternasuk saat final oleh Mandzukic Kroasia dan blunder Kiper Perancis, Hugo Lloris. Selain itu terjadi pertandingan yang melelahkan dan tegang saat adu pinalti mulai dari babak 16 besar sampai semifinal pertandingan Rusia dan Kroasia.

Sepertinya Rusia cukup berhasil dalam menjamu tamunya karena memang tidak terdengar kegaduhan selama PinDun ya...hanya ada insiden kecil perempuan berpakain polisi berlari ke tengah lapangan saat final (ga tau tuh cewek mo godain siapa heehe)


 Pemain terbaik PilDun Luka Modric (kapten Kroasia), Pemain muda terbaik Klyan Mbappe (Perancis), Kiper terbaik Thibaut Courtois (Belgia), dan top skorer Harry Kane (kapten Inggris).


Masih ingat maskot PilDun, namanya Zabivaka dalam bahasa Rusia berarti " orang yang mencetak skor'. Sepertinya pemilihan nama ini benar ya karena menurutku ada skor baru yang tercipta termasuk gugurnya para punggawa pada piala dunia sebelumnya..Bal'shoye spasiba!



CERITA DI LAGA FINAL


Bersemangat sekali untuk menonton laga terakhir PilDun ini. Dari dalam hati sebenarnya sangat memantaskan Perancis yang akan menggenapi 'nubuat' lahirnya juara baru setelah 20 tahun tapi di sisi lain Kroasia yang telah menghempaskan tim-tim lainnya layak juga menjadi mendapatkan apresiasi yang setimpal.  Menurut info kedua tim ini sudah pernah bertemu sebanyak 5 kali, 3 diantarnya dimenangkan oleh Perancis termasuk pertemuan mereka di semifinal kala laga klasik di piala dunia 1998 dimana Perancis menjadi juara Piala dunia bahkan Perancis sudah 3 kali merasakan berada di final Piala Dunia.



Ealahh, sewaktu menantikan pertandingan ada tragedi mati listrik dan berharap akan nyala saat pertandingan mulai. Untunglah, listrik nyala setelah 5 menit pertandingan di mulai. Meski keduanya jagoanku tetap ada harap-harap cemas...ntah hapa-hapa kan? Mungkin tetangga sebelah akan heran dengar teriakanku seperti biasa saat bola ke arah gawang Perancis maupun Kroasia hahahhhaaa

The Vatreni atau the blazer atau the fiery boys merupakan julukan bagi tim Kroasia. Entahlah mereka punya ektra paru-paru ya sehingga hampir semua pemain kuat berlari dan mengejar bola. Sementara Perancis dijuluki sebagai Les Blues karena memang berkostum biru.

Dari sejak awal memang terlihat permainan dikuasai oleh the Vatreni sayangnya masih kurang bisa dieksekusi dengan baik ya memang harus diakui ya jam terbang juga mendukung. Malah terlihat Les blues sepertinya yang sepertinya malu-malu dilapangan.



hohoho...pada menit ke 18 gol bunuh diri pulak Mandzukic karena sundulan kepalanya malah mengarahkan bola ke gawang dan menjadi keuntungan bagi perancis. Tertinggal 1 angka memotivasi Kroasia membalas gol dan teranulir dengan baik oleh Perisic pada menit ke 28. Pertandingan semakin seru saja.

Lagi-lagi Perisic handsball yang kemudian wasit meminta VAR sebelum mengambil keputusan dan dengan berat hati memberikan hadiah pinalti bagi Perancis dan dieksekusi dengan indah oleh si manis
Griezmann pada menit ke-38. Ia berhasil menorehkan 4 gol selama PilDun berlangsung. Keadaan Perancis unggul tipis sampai turun minum babak pertama.

Bukan Kroasia namanya kalo ada kamus putus asa, mereka tetap gigih membawa bola mendekati gawang Perancis. Namun, sayang serangan balik dari Perancis tidak disia-siakan oleh Pogba sehingga angka bertambah bagi Perancis di menit 59 dan Kylian Mbappe mendapatkan umpan cantik dan mencetak gol di menit 65.

Tampak kedua tim sudah lelah apalagi Kroasia yang harus melakoni permainan panjang sebelumnya dan Perancis berusaha menahan bola. Mandzukic mengejar bola yang berada di daerah gawang dan kurang diantisipasi oleh kiper Hugo sehingga disambar saja dan penambahan angka bagi Kroasia 4 menit kemudian

Waktu semakin sempit dan permainan semakin seru, beberapa kali pelatih melakukan pertukaran pemain demi nafas panjang dan angka 4-2 menjadi angka mati sampai pertandingan berakhir.

Kroasia terlihat bersedih meskipun mereka telah menjadi tim yang patut dibanggakan dan peristiwa ini tentunya akan menaikkan ranking FIFA mereka yang sebelumnya menjadi tim terbawah di buku raport FIFA. Kabar gembiranya Luka Modric terpilih sebagai pemain terbaik. Selamat menjadi runner up..


 Yee...Selamat buat Perancis de blues yang menggenapi 'nubuatan' menjadi juara kembali setelah 20 tahun.



Sampai Ketemu di PilDun Qatar, 4 tahun mendatang.....see ya,,,,
Salam olahraga!


Silahkan baca juga tulisan saya pada kompasiana: Tim Ajaib the Vatreni Kroasia




Sunday, July 1, 2018

LIRIK DAN TERJEMAHAN LAGU DEAR LIFE-DELTA GOODREM (PART 2)

 Kawan, secara sadar seringkali kita berada di situasi mempertanyakan sesuatu. Coba deh diingat-ingat pertanyaan apa yang seringkali kita pertanyakan? Ada 2 atau 3 pertanyaan yang berulang-ulang ditanyanyakan namun di situasi dan usia yang berbeda. Kadang kita menemukan jawaban namun ada banyak juga yang masih tersimpan di lorong waktu dan misteri yang masih tersimpan untuk tiap-tiap orang. 

 Kepada siapa sering kita bertanya? Biasanya ada 2 pribadi, Tuhan dan diri sendiri (yang disebut juga jiwa).  Kita tetap saja bertanya kepada keduanya karena hanya mereka yang memberikan ketenangan. Dalam tanya yang berulang-ulang ada hikmah yang diperoleh dan kita telah menjadi pribadi yang berbeda meski terus mengulang tanya yang sama. Ketenangan yang diperoleh tersebut membebaskan. Kebebasan tersebut membuat seseorang selamat dan mampu bertahan meski badai hidup kerap menderanya. 

Kawan, kita adalah pemenang! We are survivor! 
 



DEAR LIFE
(OH JIWAKU )
Penulis lagu: Antonio Francesco Egizii / David Nicholas Musumeci / Delta Goodrem

Time will change you
waktu bisa mengubah dirimu
Nothing lasts forever more
Tidak ada yang abadi
Tomorrow's all we're living for
 Kita hidup untuk hari esok
And lights will blind you
dan kemewahan dapat menyilaukan matamu 
Illusions keep you wanting more
 Sehingga angan-angan akan menekanmu untuk menginginkan lebih lagi
Just look past revolving doors
Lihat saja pintu kesempatan berputar
To find what's real
mempertunjukkan realita
Dear life, am I doing this right?
Oh jiwaku, aku sudah melakukan yang tepat kan?
Can you see me tonight
tampakkanlah dirimu melalui mimpi
Can you help me dear life?
dapatkah menuntunku, oh jiwaku?
And I know that I can't understand
aku menyadari bahwa aku tidak bisa memahami
What you hold in your hands for me
apa yang engkau simpan untukku

Dear life
Oh jiwaku,
Love will change you
Kasih sayang bisa mengubah dirimu 
No matter if you stay with them
Sekalipun engkau tidak mengakuinya
You'll never be the same again
kamu tidak akan pernah pernah sama seperti sebelumnya
You've shown me magic
Engkau terlihat seperti sihir
Highs I've never felt before
saat berada di atas puncak yang belum pernah dicapai
Memories that I thank you for
Kusyukuri semua kisah masa lalu
From deep in my soul
syukur dari hati yang paling dalam
Dear life, am I doing this right?
Oh jiwaku, aku sudah melakukan yang tepat kan?
Can you see me tonight
tampakkanlah dirimu melalui mimpi
Can you help me dear life?
dapatkah menuntunku, oh jiwaku?
And I know that I can't understand
aku menyadari bahwa aku tidak bisa memahami
What you hold in your hands for me
apa yang engkau simpan untukku
Dear life
Oh, hidup
I'm a survivor
Saya selamat
I'm a survivor
Saya selamat
I'm a survivor
Saya selamat
Dear life
Oh, jiwaku
Sometimes it hurts you
Terkadang memang menyakitkan
Maybe it's a lesson learned
Begitulah hikmah yang didapatkan
To bring my feet back to this Earth
Membuat lutut harus bertelut
To find what's real
untuk bisa mengakui reakita
Dear life, am I doing this right?
Oh jiwaku, aku sudah melakukan yang tepat kan?
Can you see me tonight
tampakkanlah dirimu melalui mimpi
Can you help me dear life?
dapatkah menuntunku, oh jiwaku?
And I know that I can't understand
dan aku tidak bisa memahami
What you hold in your hands for me
apa yang masih tersimpan untukku
Dear life
Oh, jiwaku
I'm a survivor
Saya selamat
I'm a survivor
Saya selamat
I'm a survivor
Saya selamat
Dear life
Oh, jiwaku
Dear life
Oh,jiwaku

Dear Life‘. Secara singkat, Delta menjelaskan bahwa lagu ini merupakan surat yang ia tulis untuk kehidupan. Isinya mengenai keraguan diri, serta pertanyaan-pertanyaan yang kerap muncul di setiap fase kehidupan itu sendiri. Lagu ‘Dear Life’ ini disebut sebagai satu dari sekian banyak karya Delta yang memiliki kesan personal dan emosional yang mendalam.

Semenjak karirnya diluncurkan pada tahun 2003 lalu, hidup Delta bagai wahana rollercoaster. Ia menikmati kesuksesan “Innocent Eyes” sebagai album terlaris dalam sejarah musik Australia namun kemudian mendapat vonis bahwa ia harus bersahabat dengan kanker. Ketika akhirnya ia berhasil mengalahkan penyakit tersebut, ia tak kunjung menemukan cinta sejati. Naik turun dan pasang surutnya kehidupan tersebut yang kemudian melandasi penulisan lagu ini.

Dear Life’ ini merupakan metode refleksi yang tepat bagi Delta mengenai bagaimana hidup tengah menerpanya saat ini. Semakin tinggi pohon, kata orang semakin kencang angin berhembus. Dan ada orang lain yang mengatakan anjing menggonggong, khafilah berlalu. Oh, dear life…

Sebagai seorang pianis, Delta mendasari logat musik dalam lagu ini dengan alat musik tersebut. String section yang menghiasi lagu menjadikan rona baladanya semakin kontras, padanan yang sangat pas dalam menghantarkan sesuatu yang berkonsep emosional.


https://roulinakrista.blogspot.com/2018/07/lirik-dan-terjemahan-lagu-dear-life.html




Wednesday, June 27, 2018

Cerita saat Pilkada Sumut 2018: Selamat buat Edy Rahmayedi -Musa Rajeksah (meski........)




Sumut akan menentukan takdirnya pada tanggal 27 Juni 2018, begitulah headline yang beredar baik di dunia nyata maupun dunia maya. Seyogyianya ada 3 pasang calon yang digadang akan bertarung merebut hati masyarakat SUMUT. Sayangnya, pasangan incumbent gugur dan memastikan SUMUT hanya memiliki 2 pasangan calon gubernur/wakil gubernur. 

Teng! Duel 2 calonpun di mulai. Beradu ide dalam program bahkan debat langsung sebanyak 3 kali maupun dalam kampanye berlangsung sampai batas waktu yang ditentukan dengan jargon Eramas untuk paslon nomor satu Edy Rahmayedi -Musa Rajeksah dan Djoss untuk paslon nomor 2 Djarot Saiful Hidayat -Sihat PH Sitorus.

Dalam diskusi dengan beberapa teman aku menemukan adanya gairah yang lebih dahysat untuk memilih kali ini. Setidaknya memang tidak ingin kecolongan untuk yang ketiga kalinya setelah gubernur pada 2 periode berturut-turut sebelumnya terbukti bersalah selama menggunakan jabatannya.

Terdengar dan terlihat para pendukung saling sindir dan berusaha memunculkan kekuatan tim pilihannya. Bersaing secara sehat tentu inilah impian kita semua.

Sayangnya, duel ini menjadi tidak biasa dan menciutkan nyali saat tim paslon 1 memainkan taktik politik identas, suatu taktik yang begitu disorot saat pilkada DKI tahun lalu.

Taktik ini kembali digemakan bahwa kepemimpinan di Indonesia ini hanya milik agama Islam dengan syarat kedua calon pemimpin harus sesama muslim. Santer kudengar di beberapa media bagaimana politik ini dimainkan seolah-olah SUMUT sedang bertarung antara kaum Suci dan Kafir atau Muslim dan Non-muslim. Saya juga dikirim foto baliho besar yang bertengger di beberapa lokasi strategis kota Medan lengkap dengan menyatakan dosa dan hukuman apa yang akan diterima bila hal tersebut tidak diikuti.

"Ada gulai kambing campur kentang, dan ada gulai anjing tambah kentang, maka pilihlah gulai kambing campur kentang. Jangan katakan kentang bisa menghalalkan anjing. Calon muslim berpasangan dengan non muslim, itu sama dengan gulai kentang campur anjing"

Tentu saja ini dialamatkan kepada paslon nomor 2 dimana calonnya beragama berbeda.

Dengungnya semakin kencang dan terdengar meluas dalam dakwah oleh pemimpin agama yang "turun gunung" dengan mengangkat tema tersebut termasuk saat lebaran bahkan dalam pesan berantai aku membaca hal ini akan disebarkan di semua mesjid dan mushola seluruh SUMUT sampai hari pencoblosan.

Ah, seketika aku lemas! Kalau sudah begini cerita apapun tentang Program yang baik dan Pribadi yang mumpuni dan berpengalaman akan bernilai NOL BESAR. Saya bisa membayangkan tentulah teman-teman yang muslim akan lebih memilih nikmat janji Sorgawi dibandingkan nikmat duniawi yang sejatinya adalah tema duel kali ini. UUD'45 menjamin kebebasan WNI untuk menjadi pemimpin negeri karena itu politik identitas adalah kecurangan dan penghianatan!

Isu ini ternyata berhasil memecah belah. Di akhir masa kampanye sudah terasa bahwa duel ini seperti yang diinginkan seolah-olah antara kaum Suci dan Kafir atau Muslim dan Non-muslim dan akupun hampir menyetujuinya. Bukan! Sekali lagi ini bukan duel tentang agama!

Namun, aku terhibur dengan banyaknya teman-teman muslim yang ternyata menentang dan melakukan perlawanan terhadap politik tersebut. Sangat disayangkan, teman debat dari pendukung paslon nomor 1 akhirnya memilih golput karena takut dosa dan tidak setuju karena paslonnya telah menggunakan cara itu. Tentu saja aku juga akan melawan jika hal tersebut dilakukan oleh tim yang kudukung.

Aku tergoda utuk menanyakan kesiapan beberapa teman yang lain, banyak yang apatis dan memastikan golput dan yang lain malah tidak tahu prasyarat yang harus dipenuhinya sebagai pemegang KTP SUMUT. Tentu ini bisa jadi gambaran masyarakat dan benar saja kehebohan terjadi di menit-menit terakhir.

Bahasan pilkada menjadi hambar. Tersedu aku menyampaikan isi hati kepada Tuhan dan berharap padaNya sebuah keajaiban. Amin! Apakah aku menemukan keajaiban? Ya, tentu saja. Keajaiban saat semangat masih ada dan tidak membatalkan rencana pulang kampung meski sudah kuprediksi apa yang akan terjadi. Begitu juga dengan teman-teman lain yang tetap pulang kampung menjemput haknya bahkan beberapa komunitas memfasilitasi mahasiswa dan pekerja untuk pulang kampung secara GRATIS sampai dini hari tepat di tanggal pencoblosan.

Done! aku mencoblos di TPS 7 di kelurahan Nusa Harapan dan menikmati taman kota Pematang Siantar sekelak sebelum kembali ke Medan.






Tidak mengejutkan ketika menerima pesan bahwa pasangan calon nomor 1 unggul dalam perhitungan cepat meski tetap menantikan hasil rekapitulasi dari KPU.

Selamat buat Edy Rahmayedi -Musa Rajeksah
Semoga amanah dan menjadi gubernur bagi SEMUA warga SUMUT
(meski telah membiarkan cara khianat demi keuntungan tim anda)

Selamat buat Djarot Saiful Hidayat -Sihat PH Sitorus
Sudah melakukan tugas dan hak sebagai WNI sampai purna
Selamat melayani dimanapun Allah menempatkan untuk berbakti


Selamat datang guberbur baru!
Selamat buat warga SUMUT!
Bersama kita bekerja memperbaiki wajah sumut supaya lebih baik dan sejahtera.
SUMUT adalah milik kita Semua. Tosss!


Horas!
Njuah-juah!
Mejuah-juah!
Horas banta haganupan!
Horas Tondi Madingin Pir Ma Tondi Matogu, Sayur Matua Bulung!
Yaahowu
Ahoii


Sampai Bertemu Pilkada SUMUT 5 tahun lagi!

Wednesday, June 20, 2018

LIRIK DAN TERJEMAHAN BORN TO TRY-NOSTALGIA DENGAN DELTA GOODREM (PART 1)

Halo kawan2...libur telah usai-bagi yang liburan lebaran hehehe..Kalau aku harus siaga semenjak senin lalu (curhat nie yee). Sewaktu otewe ke kantor dan check warga dumay lewat fesbuk eh ada notifikasi kenangan 4 tahun silam kala aku ngefans dengan si Delta Goodrem. Agak berkerut juga dahiku (sikit) siapa tahe cewek ini. Coba kuputar lagi lagu yang kuposting itu, eh enak kudengar.

Ohh,,,,aku baru teringat kenangan kala itu tapi ga usahlah dibahas lagi cukup dikenang sajalah ya.
Kayaknya lagu dan pribadi Delta ini kurang populer kalau di Indonesia ya, akupun ga tau banyak. Wajahnya familiar dikit karena dulu pernah nonton film serial "neighbours" dari negeri kangguru, dia dapat peran di film itu. Selain itu biodatanya menunjukkan dia seorang penulis lagu dan penyanyi. Beberapa lagunya ternyata banyak yang ngehits juga. Plok plok mantap ya ..

Baidewe, jadi tertarik aku dengar lagu hitsnya dan coba kusimpan liriknya disini untuk dikenang dikemudian hari (cieeeee..)


BORN TO TRY (2003)
Meski udah jadul tapi nyawa lagu ini memberiku semangat hari ini seperti kenangan 4 tahun yang lalu.


Doing everything that I believe in,
(Melakukan semua yang kuyakini)
Going by the rules that I've been taught, 
(mengikuti aturan yang telah diajarkan)
More understanding the world surround me, 
(untuk semakin mengerti akan dunia di sekitarku) 
And protected from the walls of love, 
(dan terlindung dari hidup tanpa kasih)
 All that you see is me, 
(Lihat, inilah aku apa adanya)
And all I truly believe,  
 (dan aku percaya)
That I was born to try,
(bahwa aku terlahir supaya berusaha/tidak putus asa)
I've learned to love,
(aku belajar untuk mengasihi)
Be understanding and believe in life, 
(memiliki pengertian dan keyakinan selama hidup)
But you gotta make choices, 
(tapi kamu harus menentukan pilihan) 
Beyond the rights, 
(lebih dari sekedar apa yang menjadi hakmu )
Sometimes you gotta sacrifice The things you like
(terkadang kamu harus mengorbankan hal yang kamu suka)
But I was born to try.
(tapi aku terlahir supaya berusaha/tidak putus asa)
No point in talking what you should have been
(Tidak ada gunanya membicarakan hal yang memang seharusnya kamu lakukan )
And regretting the things that went on
(dan menyesali semua yang telah terjadi)
 Life's full of mistakes, destinies and fate
(hidup sarat dengan kesalahan, tujuan hidup, dan kejadian di luar kehendak) 
Remove the clouds and look at the bigger picture
(bersihkan pandanganmu dan lihatlah gambaran yang lebih luas/besar) 
And all that you see is me
(Lihat, inilah aku apa adanya)
And all I truly believe

 (dan aku percaya)
That I was born to try,
(bahwa aku terlahir untuk mencoba (tidak putus asa) )
I've learned to love,
(Aku diajarkan untuk mengasihi)
Be understanding and believe in life, 
(milikilah pengertian dan keyakina selama hidup)
But you gotta make choices, 
(tapi kamu harus membuat pilihan) 
Be wrong or right
(salah atau benar )
Sometimes you gotta sacrifice The things you like
(terkadang kamu harus mengorbankan hal yang kamu suka)
But I was born to try.
(tapi aku terlahir untuk mencoba (tidak putus asa)
Nah, bagus banget liriknya kan? 

Kawan, Hidup selalu memberikan tantangan, yaitu pilihan. Pemahaman dan keyakinan yang benar membuat seseorang berani untuk membuka diri akan hal yang lebih luas. Menerima kenyataan adalah kekuatan seorang manusia untuk membuktikan bahwa "I was born to try" atau biasa kita bilang "Aku Pasti Bisa! benar adanya. 

Banyak hal terjadi bergantung pada setiap keputusan yang kita ambil namun diperlukan kerendahan hati untuk menerima banyak hal lainnya di luar kehendak kita. 

"I/we was/were born to try" sebagaimana tujuan manusia tercipta untuk berlelah dan berusaha selama hidupnya dan kasih dan mengasihi mengiringi tiap langkahnya. 

---------------------------------------------------------------------------------------- next song--------

20.6.18
-aku mengenangmu-

Tuesday, June 5, 2018

LEMANG, KORA-KORA dan NONGGOK DI PERAYAAN REBU-REBU/PESTA KERJA TAHUN DI DESA GUNUNG SINEMBAH


Eh kawan-kawan pernah klen dengar acara kerja tahun? Bagi kawan-kawan yang tinggal atau punya kampung halaman di daerah Kabupaten Karo atau berada di desa perbatasan dengan Karo tentu sangat familiar dengan acara ini.

Aku sering dengar cerita tentang acara tersebut dari Ibu Kos di daerah Padang Bulan atau teman-teman kampus bersuku Karo. Namun sayangnya belum pernah kesampaian untuk mengikutinya dan biasanya hanya mendapat oleh-oleh cimpa, salah satu makanan khas Karo yang rasanya enak dan unik.

Nah, perasaan campur aduk ketika seorang teman mengundang untuk bertamu saat kerja tahun di daerahnya. Kenangan manispun kembali ditorehkan dalam angan cieeee, mau tahu gimana ceritanya? ini dia tarraaaa....

SEKILAS TENTANG KERJA TAHUN

Setelah membaca beberapa literatur definisi dari Kerja tahun (pesta tahunan) merupakan tradisi perayaan di Kabupaten Karo. Di masa lampau pesta ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan setiap tahun dan dihubungkan dengan kegiatan atau tahapan pertanian yang merupakan mata pencaharian bagi masyarakat Karo. 

Acara ini  dilakukan sebagai pagelaran syukuran kepada Sang Pencipta untuk kegiatan bertanam dan panen yang telah selesau dan memohon berkahNya agar kegiatan ini berhasil dengan panen yang berlimpah. Pelaksanaan acara ini berbeda-beda beberapa daerah, ada yang merayakan di masa awal penanaman (merdang merdem), masa pertumbuhan (nimpa bunga benih),  masa menjelang panen (mahpah) ataupun pada masa panen (ngerires).

Kerja tahun pada umumnya dilaksanakan selama enam hari.
Hari pertama (cikor-kor) merupakan awal pelaksanaan kerja tahun yang ditandai dengan kegiatan penduduk  mencari kor-kor (sejenis serangga yang tinggal dalam tanah) di ladang.

Hari kedua atau biasa disebut cikurung diisi dengan kegiatan mencari kurung (hewan sawah) di areal persawahan

Hari ketiga yang disebut dengan  ndurung adalah kegiatan mencari nurung (ikan) di sungai

Lalu pada hari keempat ditandai dengan kegiatan mantem atau motong, yakni aktivitas  penyembelihan lembu dan babi.

Sementara hari kelima atau matena merupakan puncak dari upacara perayaan kerja tahun.
 Ketika sampai pada puncak perayaan, semua penduduk mengucapkan rasa syukur atas hasil panen dengan saling mengunjungi diantara sesama warga penyelenggara kerja tahun. Dalam acara kunjungan itulah seluruh hidangan yang berasal dari awal kegiatan kerja tahun hingga hari kelima akan disajikan. Namun perayaan kerja tahun belum usai pada hari kelima.

Pada hari keenam dilaksanakanlah nimpa atau kegiatan membuat cimpa (makanan khas Karo yang terbuat dari beras atau ketan). Pelaksanaan kerja tahun berakhir di hari ketujuh atau biasa disebut dengan rebu. Pada hari ketujuh ini tidak ada kegiatan yang dilakukan karena arti dari kata rebu itu sendiri adalah tidak saling menyapa atau bercakap-cakap. Hari rebu lebih merupakan hari istirahat setelah selama enam hari ‘berpesta’.

Selain itu, acara ini juga mempererat hubungan kekerabatan dalam keluarga. Acara ini dimanfaatkan untuk pulang kampung, mengunjungi kerabat, bahkan sarana perjodohan dan hiburan. Uniknya waktu perayaan tidak selalu sama di tiap desa meskipun berada dalam satu kecamatan dan biasanya pesta ini dilakukan selama seminggu dengan berbagai acara menarik.

Kerja tahun menjadi semacam perwujudan prinsip gotong royong dalam masyarakat Karo. Setelah satu tahun disibukkan oleh kegiatan bertani atau berladang yang juga dilaksanakan secara gotong royong, maka hasil dari aktivitas pertanian itu juga harus disyukuri dan dinikmati secara gotong royong pula. Pada masa kerja tahun, seluruh masyarakat kuta saling berbagi kegembiraan tanpa adanya sekat-sekat tertentu.

DIBAWA ASEK AJA, DITINGGAL SIMAS, MASIH ADA SEPADAN ;)

Sabtu sore yang cerah, 2 Juni 2018 adalah kesepakatan 5 cewek tangguh nan cantik (hearteyes) untuk kumpul di terminal Lubuk Pakam menuju desa Gunung Sinembah, kampung halaman teman kami. Bus yang akan kami tumpangi adalah PO Simas dengan keberangkatan paling lama 16.00-16.30WIB.

Demi komando yang lebih baik kamipun terhubung melalui grup whatsapp. Kelima kami memang memiliki kesibukan masing-masing, 2 orang harus bekerja, 1 orang langsung menuju Terminal Lubuk pakam, dan 2 orang siap berangkat kapan saja.
 
Duh, pada layar henpon sudah 15.30 tapi kami bertiga masih berada di daerah Simpang Pos Padang Bulan. Ada rasa galau entah kami akan sampai tepat waktu atau akan ketinggalan bus sambil membayangkan kemacetan di depan sana apalagi saat weekend seperti ini. Sepanjang perjalanan kami saling memberi kabar posisi dan berkejar-kejaran dengan waktu yang semakin mepet.

Update pada jam 16.30 ternyata 1 orang sudah tiba di terminal dan memberi informasi bahwa bus Simas sudah berangkat semua dan hanya ada bus Sepadan yang sedang mengangkut barang sembako. Sayangnya, 1 orang teman mengundurkan diri karena memang posisi masih sangat jauh dari terminal.
Ibarat sebuah nasihat "tidak ada rotan akarpun jadi", Tidak ada bus Simas, Bus sepadanpun jadi". Untunglah bang supir sepadan mau mengangkut kami....Ya udahlah daripada gak jadi kerja tahun kan..

Senangnya lagi, kami bertemu dengan teman semasa di kampus yang akan mengunjungi saudaranya yang akan merayakan kerja tahun di desa yang berdekatan dengan desa teman kami.

Terlihat mentari cerah sedang bersiap kembali ke peraduannya, bus Sepadan dengan penumpang 6 cewek cantik dan tumpukan sembako bergegas meninggalkan terminal.  Here we go.......


Menurut bang supir kami akan tiba di Desa Sinembah kira-kira jam 19.00WIB. Kamipun berusaha menikmati perjalanan. Terhibur juga dengan nama-nama desa yang unik dan lucu ketika melintasi desa demi desa, seperti desa sungai buaya hahahhaaa...(takotttttt adek bang)

Perjalanan kami begitu lancar dan hanya tertunda saat bang Supir harus menurunkan barang sembako kepada pemiliknya. Sepanjang perjalanan dari Galang menuju Gunung Sinembah kami melihat persiapan masyarakat untuk kerja tahun dalam beberapa hari ini.

Horeee biar lambat asal sampai tujuan dengan selamat. Thanks God! Sekitar jam 19.30 kamipun tiba di desa Gunung Sinembah. Kamipun mendapati hal yang sama di desa ini.  Tampak masyarakat sedangmelakukan persiapan menyambut perayaan yang akan dimulai pada tanggal 4 Juni 2018 seperti yang kuliat pada spanduk. Setelah ramah tamah dan makan malam dengan keluarga, kamipun melepas lelah dan tidur.
Desa Gunung Sinembah ini sepertinya perbatasan antara kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Simalungun. Setelah desa Sinembah kita sampai di  desa Saran Padang yang merupakan bagian dari kabupaten Simalungun.
Teman saya sebenarnya bersuku Simalungun namun anggota keluarga sepertinya sudah bercampur dengan suku Karo sehingga sudah menyatu dengan kebiasaan adat karo. Kami memanggil ibu teman kami itu dengan sebuatan bibik. Kami juga sangat terhibur dengan kosa-kata baru dan logat yang unik perpaduan antara bahasa Simalungun dan Karo.
Semburat senyum manis mentari menyapa minggu pagi ini menjadi semangat bagi kami yang sibuk dengan mempersiapkan makanan. Udara yang sejuk menawar mulut untuk selalu mengunyah makanan yang memang banyak....alhasil program diet gatot dah..hahahahaa

Rencananya kami bersama bibik akan memasak lemang. (suerr... penasaran coz ga pernah hehhee). Selain itu kami semua sangat tidak sabar untuk mengikuti ritual rebu-rebu, yaitu Nonggok*  di dekat rumah  pada jam 11.00WIB dan biasanya berlangsung selama 2 jam. Jadi memang agak berbeda dengan susunan acara yang kubaca dalam literatur di atas.
JADI TUR-LOK (TURIS LOKAL) SEKELAK...
Kebetulan pasokan gas di rumah udah mulai habis jadi saya bersama teman pergi membeli gas ke desa Saran Padang dengan menggunakan motor. Kutaksir jaraknya lebih dari 15km dengan waktu tempuh 20-30 menit. Sekeliling menghijau dan udara yang segar. Amboi, nikmat apalagi yang kamu dustakan!
Beruntung sekali jalanan sudah beraspal hitam membuat perjalanan lancar dan menyenangkan.
Menurut warga jalanan inipun katanya menjadi penghubung antardaerah bahkan sampai kabupaten Tapanuli Utara...wow!
Sepanjang jalan tak henti-henti memuji betapa indahnya pemandangan dengan pegunungan yang hijau dan hamparan ladang dan sawah.
Terlihat bagai lukisan!
Cekrek sekali ah! Sah ya...
LEMANG ALA KAMI...
Terlihat bibik sedang mempersiapkan santan kuning yang telah dicampur bumbu seperti kemiri, kunyi, merica/lada, garam dan siap untuk dituang ke dalam bambu lemang nantinya. Kamipun masih sibuk dengan daun pisang yang akan dimasukkan ke dalam bambu. Nantinya beberapa lemang akan kami bawa ke Medan sebagai oleh-oleh.

Awalnya terlihat mudah namun ternyata butuh teknik khusus supaya daun pisang memenuhi ruang bambu dengan tepat dan baik sehingga nantinya beras ketan mudah dimasukkan ke dalam.

Akhirnya sekitar 32 bambu sudah berisi beras ketan siap dituang santan kuning dan siap disusun diperapian.
Butuh 2 jam sampai akhirnya lemang turun dari perapian....
Senin pagi sarapan lemang.....
SERUNYA NONGGOK
Kami ketularan heppot* ketika melihat masyarakat melintas di depan rumah menuju kolam ikan yang sudah dipersiapkan. Masing-masing membawa jala ikan dengan karung/goni dipinggang. Sayangnya, kami agak terlambat karena harus mencari jala/nonggok yang ternyata hanya ada hanya 1 buah.

 Keriuhan sudah terdengar....
Tampak semua masyarakat, tua, muda, dan anak-anak tumpah ruah memenuhi kolam dan mulai melakukan berbagai cara untuk mendapatkan ikan sebanyak-banyaknya. Terdengar gelak tawa ketika mulai terdengar nada menyerah atau saling mengejek karena ikan tak kunjung masuk dalam jaringnya.

Dua orang teman saya  dengan bermodalkan 1 jala menjadi peserta sementara kami berdua menjadi penonton dan mengabadikan tingkah mereka yang lucu dan seru. Seakan menikmati acara hari ini, mentari begitu cerah bersinar namun tidak menyurutkan semangat mereka termasuk kedua teman saya yang akhirnya pulang membawa ikan kecil.
 Wuih,,,,,ada yang dapat ikan sebesar ini loh.... mantap bah!
Berhubung perut sudah lapar segera kami berkemas pulang ke rumah sementara masih banyak saja orang yang masih berada dalam kolam. Di pingir jalan tampak penjual makanan menemani warga.

Ah, ternyata daging yang dibeli tadi belum dipanggang. Kamipun segera memanggang daging di dapur sembari bersenda gurau melepas lelah dan melihat masyarakat yang pulang dari acara rebu-rebu.

KORA-KORA atau KERA-KERA
Sarapan pagi tadi kami dijamu dengan ikan kering yang mereka sebut dengan kora-kora atau kera-kera. Kami temukan ini di dapur saat memanggang daging. Makanan ini kaya bumbu dan rasanya enak, sepertinya ini menjadi menu wajib di daerah ini.


MEJUAH-JUAH KITA KERINA...

Untuk kepulangan ke Medan ternyata ada 2 pilihan rute dan waktu. Rute bus simas via terminal Lubuk Pakam dengan bus terakhir jam 14.00WIB dan rute via Kabanjahe (dari Saran Padang) dengan bus terakhir jam 16.00WIB. Kami pilih opsi kedua karena kami belum berkemas. 


Sekitar jam 15.00WIB kami sudah pamit kepada keluarga dan diantarkan oleh pemuda setempat yang baik hati ke Saran Padang.

 Disepanjang jalan kami berhenti sejenak menikmati panorama alam yang memang indah


Ealah....kembali drama terjadi, kami nyaris ketinggalan bus karena bus baru saja berangkat dan kami ngebut nyusul ke sebuah titik tempat yang diinformasikan. How lucky we are!


Mobil L300 mengantarkan kami menuju Kabanjahe dan menaiki bus menuju Medan. Hujan menyambut kami tiba di kota Medan sekitar Jam 20.00WIB dengan perasaan tidak karuan karena bus yang kami tumpangi sangat ngebuuut...tetiba teringat wak supir kantor yang konsisten dengan klakson sepanjang jalan supaya yang lain pada minggirrrr.....


Kali ini memang hanya bisa menikmati lemang, nonggok, dan kora-kora dan masih berharap bisa menikmati acara atau makanan khas karo lainnya saat kerja tahun. Belum tahu juga sih apakah ada penganan lain yang akan dimasak oleh bibik selama seminggu ini.

Nah, kawan-kawan khususnya KALAK KARO yuk berbagi kisah kalian saat kerja tahun termasuk menyebutkan acara/kegiatan dan makanan atau minuman yang biasa disajikan dalam perayaan tersebut. Semoga masih ada kesempatan.... 


MEJUAH-JUAH KITA KERINA! NDIGAN KERJA TAHUN  KUTANDU?




catatan:
*bibik = tante
*Nonggok = ritual masyarakat menangkap ikan di sebuah kolam besar dimana ikan sudah dimasukkan seminggu sebelumnya
*heppot = sibuk (bah. batak)
*kora-kora atau kera-kera = ikan kering. Ikan kecil-kecil yang dimasak dengan bumbu gulai dan dibiarkan (di atas perapian) sampai mengering

*Informasi didapat saat sharing dengan teman-teman dan bacaan online
NB: mohon maaf dan mohon koreksi jikalau ada kalimat yang tidak tepat. 



Desa Gunung Sinembah, Kec Gunung Meriah
2-3 Jun 2018

Wednesday, April 11, 2018

BERANI MENCINTA HINGGA PURNA

Selamat Hari kamis, manteman-temin,,,Tetap semangat ya..;)

Minggu kemaren kotbahnya tentang Simon yang juga dikenal karena menyangkal ucapannya sendiri.

Siapa sih Simon itu?
Simon adalah seorang penjala ikan dari Galilea yang kemudian dipilih oleh Yesus sebagai salah satu dari 12 muridnya. Dia salah satu murid terdekat dengan Yesus tetapi berkhianat.

Kayak apalah  cerita Simon itu?
Yang biasa kutahu simon secara temperamen sangat cocok dengan sanguin, ia paling 'vokal' diantara murid Tuhan Yesus. Ia orangnya spontan, ingin menjadi pusat perhatian, dan kurang berpikir dalam sehingga sering asal ngomong aja. Ada tercatat ketika sang guru bertanya tentang loyalitas kepada muridnya, Simon komit ia tidak akan setia pada guru sekalipun ia sendirian karena murid lainnya ingkar.

Sebaliknya ketika malam hari Yesus sedang diadili dan orang mencurigai dia sebagai murid Yesus sebanyak 3 kali ia dengan serta merta bilang ga kenal dan bukan murid Yesus. Secara spontan ia ingat omongannnya tentang loyalitas itu hanya om-do (alias omongan doang, praktik nol). Benarlah ucapan gurunya bahwa ia akan menyangkal 3 kali sebelum ayam berkokok.


Simon juga emosional, pernah suatu kali di bukit Zaitun ia menebas sampai putus telinga hamba imam besar ketika peristiwa penangkapan Yesus.

Simon ini berkarunia rohani ketika ia mampu mengenal gurunya sebagai Mesias, Kristus Putra Allah yang Hidup. Dia dipuji Yesus karena sebenarnya ucapan itu bukan Simon semata tapi Roh Kudus yang bekerja dalam dirinya.

Simon ini berbakat dalam kepemimpinan, ia dijadikan pemimpin atas 11 murid yang lain.

Simon ini apa adanya bukan ada apanya aja. Ketika Yesus akhirnya mati dan dia belum bisa move on dari penyesalan penyangkalannya itu, ia berterus terang bahwa kini kasihnya kini kepada Yesus hanya sebatas kasih Persahabatan (phileo) dan tidak mampu memberikan kasih yang diminta tanpa syarat (Agave).

Eh, udah pada tahu kan istilah kasih dalam bahasa Yunani? Sedikit berbagi ya...
Jadi dalam bahasa Yunani, Kasih itu terbagi dalam 4 kategori, yaitu STORGE-kasih persaudaraan, EROS-kasih asmara antara pria dan wanita, PHILEO-kasih persahabatan, dan AGAVE-kasih tanpa syarat. Kalau bahasa Indonesia kesemuanya disebut cinta atau kasih dan bahasa Inggris juga, disebut love.


Bagaimana Simon ketika terpuruk?
Simon begitu terpuruk ketika menyadari bahwa ia menyangkal omongannya sendiri tentang loyalitas kepada gurunya. Ia berkata sejujurnya dan terbuka dengan risiko yang dalam pemikirannya ia bersedia bila akan direject sebagai murid. Namun apa yang terjadi kemudian? Ternyata ia diterima koq ama Yesus malah diberi tugas yang lebih besar lagi karena sang guru tahu kapasitas Simon.

Ibarat loe jual-gue beli, Simon begitu senang dan menjadikan itu sebuah pelajaran. Cerita hidupnya kemudia membuktikan keberanian dan semangatnya yang luar biasa memimpin teman-temannya dalam menyebarkan Injil Yesus sampai ke banyak tempat dan banyak orang akhirnya mengenal dan beriman kepada Yesus. Ia berhasil membuktikan apa itu loyalitas sebagai murid kepada Tuhan dalam bakti dan pelayanan menjadi sokoguru bagi banyak murid semasa hidup dan berjuang sampai mati.


Pelajaran dari Hidup Simon?

~Menerima diri sendiri
Setiap orang unik punya temperamen dengan kelemahan dan kelebihan. Kita sangat menyadari itu tetapi seringkali kita ingin menjadi orang di luar dari diri kita. Kita bertahan dan menolak keluar dari zona nyaman alias comfort zone padahal bisa saja zona itu menghambat kita untuk maju dan sukses. Sebaliknya kita iri bila orang lain lebih sukses.

Menerima diri sendiri merupakan langkah awal bila kita ingin bertumbuh. Saya bersyukur sekali dalam organisasi yang saya ikuti ada momen untuk evaluasi pribadi. Masing-masing kami saling menemukan kekurangan yang harus diperbaiki dan kelebihan untuk dikembangkan.

Dari evaluasi mereka saya jadi percaya diri karena menemukan potensi dan kekurangan yang tidak terpikirkan sebelumnya, contohnya bakat memimpin. Dulunya saya selalu berpikir saya akan menjadi orang 'di belakang layar' saja tetapi berkat motivasi dari teman-teman muncul juga bakat itu. Selain itu bacaan tentang Temperamen yang diubahkan juag sangat membantu.

**Catt: Aku akan bagikan sedikit tentang temperamen nanti di bawah ya :)

Simon menyadari kelemahannya dan mengakui hal tersebut secara jujur. Ia tidak berkelit atau mencari alasan ini itu untuk membela diri.  

~ Berani berubah Menyerupai karakter Kristus
Memang banyak yang mengatakan bahwa kesempatan tidak datang dua kali tapi ada juga yang mengatakan kesempatan selalu ada hanya saja kita yang sering mengabaikannya.

 Seperti lagu "Engkau penjunan ku tanah liat" Tanah liat harus mengalami gempuran dan panas tak terkira sebelum menjadi benda yang cantik dan mahal.

Bentukan Tuhan bisa dalam bentuk masalah yang harus dialami atau melalui koreksi dari orang lain. Biasanya kita langsung 'counter' saat dikoreksi oleh orang lain maupun kan? Pandangan orang lain belum tentu benar, saring aja mana yang sesuai dengan diri kita tapi tidak perlu membentengi diri sekokoh benteng Takeshi.

Ambil waktu berdiam diri dan putuskanlah, berani berubah? Yesus sedia mengubah kita!

Simon menerima koreksi dan bersedia diubahkan oleh Allah.Simon berudah dari hidup nelayan biasa yang tak terpelajar menjadi seorang rasul yang berani dan tangguh. Oswald Sanders mengatakan, “orang-orang Farisi melihat Petrus sebagai seorang nelayan yang tidak berpendidikan yang tidak layak untuk dipandang. Tetapi Yesus melihat Petrus sebagai seorang pemimpin besar yang mampu untuk menunggang-balikan isi dunia.

                                            "Be yourself but be the best of you"



 ~ Jadilah gembala kawanan domba Allah sampai purna 
Berbakti adalah bukti kasih yang terdalam. Ada banyak orang secara berapi-api menyanyikan lagu "kumau cinta Yesus selamanya" tetapi gagal dalam hal kesetiaan.Ada banyak orang sewaktu muda semangat dalam pelayanan kepada Tuhan tapi kemudian memilih kelokan yang berbeda di tengah jalan dan menjauhkan diri dari Tuhan dan pelayanan. 

Tuhan memberikan kita talenta dan kemampuan sebagai bekal dalam hidup ini, coba deh digali apa sih talenta kamu?

Namun, ingatlah tugas  utama kita adalah menjadikan gembala sehingga semua bangsa menjadi muridNya agar setiap lidah mengaku dan lutut bertelut mengaku Yesus adalah Tuhan dengan menikmati pemberian Tuhan dari sehari ke sehari.

Simon pernah mengalami jatuh dalam mengikut Tuhan. Saat ia kecewa kepada dirinya sendiri ia  meninggalkan panggilannya dan malah kembali ke kehidupan yang lama namun setelah dipulihkan ia menuntaskan tugasnya menjadi gembala kawanan domba Allah.

Aku sangat terhibur statement Rasul Paulus yang menyatakan bahwa sebenarnya saat ini kita seperti pelari ke arah garis finish, hidup kekal. "aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus."


       "Bukan seberapa sering kamu jatuh, tapi seberapa besar niatmu untuk bangkit!

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Sekedar berbagi tentang Temperamen.

Berguru pada Tim Lahaye dalam buku Temperamen yang Diubahkan terbitan Kalam Hidup aku banyak belajar tentang temperamen. Buku ini menjadi favoritku dan kawan-kawan yang memang sedang mencari jati diri,,,cieeeee. (suer!)

Temperamen merupakan 'budaya' yang melekat pada diri seseorang. Ia adalah kombinasi warisan dari orangtua dan lingkungan yang mempengaruhi tingkah laku.Temperamen inilah nantinya menjadi watak/karakter seseorang. Watak ini bisa menjadi kepribadian dan bisa juga tidak tergantung kejujuran dalam menampilkan dirinya. Secara umum ada 4 temperamen, yaitu Sanguinis, Melankolsi, plegmatis, dan koleris.

SANGUINIS: 
Periang, hangat, bersemangat, lincah, mudah terpengaruh, spontan & naif, senang bicara, cepat memberikan tanggapan, terbuka dan tulus, disukai dan menyukai orang, senang dikelilingi teman, tidak senang dengan kesunyian, keputusan selalu berdasarkan perasaan.

Kekuatan Dan Kelemahan Sanguinis:

Kekuatan:
Suka bicara
Secara fisik memegang pendengar, emosional dan demonstratif
Antusias dan ekspresif
Ceria dan penuh rasa ingin tahu
Hidup di masa sekarang
Mudah berubah (banyak kegiatan / keinginan)
Berhati tulus dan kekanak-kanakan
Senang kumpul dan berkumpul (untuk bertemu dan bicara)
Umumnya hebat di permukaan
Mudah berteman dan menyukai orang lain
Senang dengan pujian dan ingin menjadi perhatian
Menyenangkan dan dicemburui orang lain
Mudah memaafkan (dan tidak menyimpan dendam)
Mengambil inisiatif/ menghindar dari hal-hal atau keadaan yang membosankan
Menyukai hal-hal yang spontan

Kelemahan:
Suara dan tertawa yang keras (terlalu keras)
Membesar-besarkan suatu hal / kejadian
Susah untuk diam
Mudah ikut-ikutan atau dikendalikan oleh keadaan atau orang lain (suka nge-Gank)
Sering minta persetujuan, termasuk hal-hal yang sepele
RKP! (Rentang Konsentrasi Pendek)
Dalam bekerja lebih suka bicara dan melupakan kewajiban (awalnya saja antusias)
Sebagian terlalu bahagia
Mudah marah
Suka menyela dan mendengarkan saat tuntas
Tampak palsu oleh sebagian orang
Suka mengeluh
Mudah berubah-ubah
Susah datang tepat waktu jam kantor
Prioritas kegiatan kacau
Mendominasi percakapan, suka menyela dan susah mendengarkan dengan tuntas
Sering mengambil permasalahan orang lain, menjadi seolah-olah masalahnya
Egoistis
Sering berdalih dan mengulangi cerita-cerita yg sama
Konsentrasi ke “How to spend money” daripada “How to earn/save money”.

KOLERIS
Penuh semangat, penuh inisiatif dan gagasan, intuisinya tajam, agresif & progresif, fokus pada sasaran, berkemauan keras, praktis dan sistematis, puas pada diri sendiri, takut sengsara kejam (tegas), tidak mudah simpati, bingung dan muak dengan aportunis (cepat melihat keadaan & memanfaatkan keadaan) orang yang menangis.

Kekuatan Dan Kelemahan Koleris :
Kekuatan :
Senang memimpin, membuat keputusan, dinamis dan aktif (Seorang Leader)
Pengambil Keputusan
Dinamis
Aktif
Sangat memerlukan perubahan dan harus mengoreksi kesalahan
Berkemauan keras dan pasti untuk mencapai sasaran/ target
Bebas dan mandiri
Berani menghadapi tantangan dan masalah
“Hari ini harus lebih baik dari kemarin, hari esok harus lebih baik dari hari ini”.
Mencari pemecahan praktis dan bergerak cepat
Mendelegasikan pekerjaan dan orientasi berfokus  pada produktivitas
Membuat dan menentukan tujuan
Terdorong oleh tantangan dan tantangan
Tidak begitu perlu teman
Mau memimpin dan mengorganisasi
Biasanya benar dan punya visi ke depan
Unggul dalam keadaan darurat

Kelemahan :
Tidak sabar dan cepat marah (kasar dan tidak taktis)
Senang memerintah
Terlalu bergairah dan tidak/susah untuk santai
Menyukai kontroversi dan pertengkaran
Terlalu kaku dan kuat/ keras
Tidak menyukai air mata dan emosi tidak simpatik
Tidak suka yang sepele dan bertele-tele / terlalu rinci
Sering membuat keputusan tergesa-gesa
Memanipulasi dan menuntut orang lain, cenderung memperalat orang lain
Menghalalkan segala cara demi tercapainya tujuan
Workaholics (kerja adalah “tuhan”-nya)
Amat sulit mengaku salah dan meminta maaf
Mungkin selalu benar tetapi tidak popular
Tidak Menyukai Air mata dan Emosi
Banyak tuntutan pada orang lain



MELANKOLIS
Analitis, sukar mendapat teman, pasif/pendiam, berbakat tapi kurang percaya diri, sensitif/peka, perfeksionis, teman yg setia dan dapat dipercaya, mudah tersinggung/marah, dikuasai perasaan yang berubah-ubah (disatu saat bisa semangat sekali kemudian tiba-tiba murung dan tertekan). Jika dikuasai kelemahan maka akan terlihat adanya ganguan emosi seperti : putus asa, membenci diri sendiri dan orang lain, selalu sedih dan mengasihani diri sendiri.

Kekuatan dan Kelemahan Melankolis :
Kekuatan :
Analitis, mendalam, dan penuh pikiran
Serius dan bertujuan, serta berorientasi jadwal
Artistik, musikal dan kreatif (filsafat & puitis)
Sensitif
Mau mengorbankan diri dan idealis
Standar tinggi dan perfeksionis
Senang perincian/memerinci, tekun, serba tertib dan teratur (rapi)
Hemat
Melihat masalah dan mencari solusi pemecahan
kreatif (sering terlalu kreatif)
Kalau sudah mulai, dituntaskan.
Berteman dengan hati-hati.
Puas di belakang layar, menghindari perhatian.
Mau mendengar keluhan, setia dan mengabdi
Sangat memperhatikan orang lain
Menghindari Perhatian

Kelemahan :
Cenderung melihat masalah dari sisi negatif (murung dan tertekan)
Mengingat yang negatif & pendendam
Mudah merasa bersalah dan memiliki citra diri rendah
Lebih menekankan pada cara daripada tercapainya tujuan
Tertekan pada situasi yg tidak sempurna dan berubah-ubah
Melewatkan banyak waktu untuk menganalisa dan merencanakan (if..if..if..)
Standar yang terlalu tinggi sehingga sulit disenangkan
Hidup berdasarkan definisi
Sulit bersosialisasi
Tukang kritik, tetapi sensitif terhadap kritik/ yg menentang dirinya
Sulit mengungkapkan perasaan (cenderung menahan kasih sayang)
Rasa curiga yg besar (skeptis terhadap pujian)
Memerlukan persetujuan


PLEGMATIS
Tenang/santai, sukar marah, jarang tertawa, pasif, punya perasaan yang mendalam, acuh dan kelihatan pemalu, jarang mengutarakan perasaannya (walaupun sebenarnya ia baik hati dan penuh perhatian). Biasanya penonton dalam kehidupan dan tidak terlalu terlibat dalam persoalan orang lain. Segan dan penakut membuatnya segan melakukan aktifitas diluar rutinitasnya.

Kekuatan Dan Kelemahan Plegmatis :
Kekuatan :
Mudah bergaul, santai, tenang dan teguh
Sabar, seimbang, dan pendengar yang baik
Tidak banyak bicara, tetapi cenderung bijaksana
Simpatik dan baik hati (sering menyembunyikan emosi)
Kuat di bidang administrasi, dan cenderung ingin segalanya terorganisasi
Penengah masalah yg baik
Cenderung berusaha menemukan cara termudah
Baik di bawah tekanan
Menyenangkan dan tidak suka menyinggung perasaan
Rasa humor yg tajam
Senang melihat dan mengawasi
Berbelaskasihan dan peduli
Mudah diajak rukun dan damai
Bijaksana
Menyenangkan

Kelemahan :
Kurang antusias, terutama terhadap perubahan/ kegiatan baru
Takut dan khawatir
Menghindari konflik dan tanggung jawab
Keras kepala, sulit kompromi (karena merasa benar)
Terlalu pemalu dan pendiam
Humor kering dan mengejek (Sarkatis)
Kurang berorientasi pada tujuan
Sulit bergerak dan kurang memotivasi diri
Lebih suka sebagai penonton daripada terlibat
Tidak senang didesak-desak
Menunda-nunda / menggantungkan masalah.



Florence Littauer menjelaskan : “Setelah kita tahu siapa diri kita dan mengapa kita bertindak dengan cara seperti yang kita lakukan, kita bisa mulai memahami jiwa kita, meningkatkan kepribadian kita, dan belajar menyesuaikan diri dengan orang lain.”

Semoga bermanfaat.  



**dari berbagai sumber



Kamis, 12 Apr 2018

Friday, April 6, 2018

Dialah, Priskila Smith Jully

Hi Gaes,,,,Bulan April identik dengan perempuan eh bukannya apa2 di bulan ini kita memperingati Hari Kartini tepat di tanggal 21 April setiap tahunnya.

Kemaren seorang teman baik memberikan "challenge" khusus untuk perempuan, yaitu lomba menulis surat untuk perempuan disabilitas. Sontak aku coba mikir-mikir siapa ya perempuan disabilitas yang aku kenal untuk dikirimi surat. Ah, seingatku tetangga dekat tidak ada penyandang disabilitas.

AKU BUTA

Lalu akupun segera berselancar ke rumah uncle Google kemudian aku tertarik dengan perempuan kelahiran Jambi 40 tahun yang silam.  Masa kecil sangat menyedihkan. Bayi mungil itu tidak diinginkan oleh ayah dan ibunya sehingga berbagai usaha dilakukan untuk 'melenyapkannya'. Dari pengakuan beliau, orangtuanya sedang menanti anak lelaki namun hasilnya adalah janin perempuan.
Akhirnya, bayi perempuan itu lahir hanya saja ia buta.

 
 Kebutaannya semakin membuat orangtuanya tidak bisa menerimanya. Keluarga mereka yang cukup berada merasa terpukul dan malu dengan kondisinya. Meski orang tuanya berusaha mengobati namun tidak sembuh juga karena masalah ada di syaraf. Ia diabaikan dan tidak diurus dengan baik bahkan untuk bersekolahpun ia mendaftar sendiri. Mungkin karena tidak ada bimbingan ia tidak lulus SD. Selain itu ia berpindah-pindah tempat dari kota Medan, Bandung, dan Jakarta.

Kemudian ia memutuskan merantau dan melakukan apa saja demi hidup. Hidup yang keras membuatnya menjadi pribadi yang keras dan kasar. Bayangkan perempuan buta seperti itu menjadi kondektur, penjual kue, menyanyi, preman pasar sampai penyiar radio. Ia paling tidak senang ketika orang lain berbahagia. Ia suka bertengkar sebagai cara agar ia dihargai orang lain.

TITIK BALIK DI SWEET SEVENTEEN

Aku juga tidak mendapatkan informasi apakah selama ia merantau pernah dicari orangtuanya atau tidak. Hidupnya hanya karena belas iba orang saja namun sesungguhnya ia marah dan tidak ingin dikasihani. Sampai suatu kali ia berada dititik nadir, kekecewaaan demi kekecewaaan membuatnya frustasi sampai berniat bunuh diri.

Untunglah ada seorang temannya membawanya pada sebuah KKR natal dan melalui KKR itulah segala kepahitan dan kepedihan membuncah dalam hatinya. Teriakan dan jeritan dari hati terdalam menyeru dan mengadu kepada Tuhan kala itu usianya 17 tahun. Selama ini memang ia menjauhi hal-hal rohani karena ia merasa Tuhan tidak adil terhadap dirinya. Momen sweet seventeen menjadi momen yang sangat 'sweet' dan titik balik kehidupannya. Ia dipulihkan.
 

Ia mulai menata hidup dan lambat laun kehidupannya berubah. Kemudian ia mendapatkan pendidikan karakter di Kabupaten Semarang dan bertekad menjadi orang yang berguna bagi sesama. Pada tahun 2004 dia kembali ke Jambi agar dekat dengan orangtuanya. Selama disana ia ingin mendedikasikan pengetahuannya dan tergerak untuk menambah rasa percaya diri dengan orang-orang terbuang di jalanan seperti dirinya dahulu.



Di tahun yang sama ia kembali ke Semarang dan menjadi penyiar radio. Ada kisah yang menarik saat ia sedang siaran salah seorang penderngarnya ternyata adalah orang yang pernah dia tolong ketika di Jambi. Orang tersebut kini yatim piatu dan butuh tempat tinggal dan meminta kesediaannya agar mengizinkan tinggal di rumahnya. Demikianlah ia menolong beberapa pendengarnya yang tidak punya tempat tinggal dan semakin bertambah sehingga ia harus berpindah-pindah mencari lokasi yang layak.

SEPENGGAL KISAH CINTA DAN LAHIRNYA THE SCHOOL OF LIFE

Stasiun radio adalah saksi cinta lokasi dengan Fandy. Keduanya bekerja di stasiun radio yang sama dan akhirnya kisah cinta berakhir di pelaminan di tahun 2006.



Bersama suami dan teman-teman yang juag concern dengan orang-orang terbuang memotivasi mereka untuk mendirikan Yayasan Sekolah Kehidupan-The School of Life. Sekolah ini menampung dan mendidik orang-orang yang telah di buang oleh keluarganya seperti kurang mampu, disabilitas, bahkan gangguan jiwa mulai dari belia sampai jompo.Tujuan sangat sederhana yaitu agar anak didiknya bisa hidup mandiri di masyarakat. Selain baca tulis mereka juga bekajar berbagai bahasa, keterampilam serta ilmu wirausaha.


Proses belajar mengajar berlangsung 4 jam dalam sehari, yaitu pukul 09.00-11.00 dan 17.00-19.00. Tahun 2008, sekolah yang saat itu berada di Jl. Bintoro Raya 13, Semarang ini, berhasil meluluskan 15 orang angkatan pertamanya.

  Yayasan ini jatuh bangun mereka telah lalui namun pertolongan selalu tersedia.  Keterbatasan fisik yang dimiliki oleh Priska sebagai tunanetra, tidak menyurutkan semangatnya untuk menjadi pendidik. Tidak berlebihan usahanya ini mendapatkan dukungan dana dari berbagai pihak dan pribadinya yang tangguh diapresiasi dengan berbagai penghargaan termasuk penerima Kartini Award 2011 yang lalu.




 Nah kemaren dalam rangka merayakan kepahlawanan dan kecantikan wanita Indonesia atau Hero of Women,  Mira Lesmana, Kick Andy Foundation, dan Fimela telah mengabadikan perjalanan hidupmu dalam film pendek berjudul “Lentera Hati Priskila.” Wajib nonton nih gaes...

 

Siapakah dia? 
DIA ADALAH PRISKILLA SMITH JULLY (a.k.a Priska)
si buta yang melihat sudut hati orang yang terbuang
si buta yang menjadi ibu bagi yang terabaikan
si buta yang menjadi rumah bagi yang tersisih
si buta yang menjadi mata Tuhan di dunia

Gaes...aku benar-benar terharu dengan kisah hidupnya tentu tidak mudah waktu demi waktu yang telah berlalu. Banyak pesan yang singgah di kepalaku saat potret kehidupannya terkulik namun terangkum dalam kalimat indah ini.


“Your birth was not a mistake! You were born with a purpose and God has plan for your life!”


Gaes, setiap kita punya perjuangan seizinNya, mari bersemangat kembali, pertolongan dariNya tidak pernah terlambat dan terlalu cepat, Dia sedang merenda hidup dan membentuk pribadi kita melalui tangis dan tawa untuk sebuah hidup yang indah dan cantik. Yang paling utama adalah kita membawa persembahan yang menjadi berkat bagi sesama dan semoga berkenan kepadaNya.

Ganbatte!!!!



(Tulisan yang lebih singkat telah dikirimkan dalam lomba menulis surat Inspirasi Kartini 2018 bertema Citra dan Kharisma Perempuan Disabilitas Indonesia)



Hujan di Sabtu Tamora,
07.04.2018